Latest Post

 

Payakumbuh — Menjalankan fungsi pengawasan dan evaluasi, Komisi C DPRD Kota Payakumbuh melaksanakan kegiatan kunjungan lapangan ke Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Rabu, (04/01).

Rombongan dipimpin langsung Ahmad Zifal bersama anggota Komisi C lainnya yakni Wirman Putra Dt. Mantiko Alam, Yernita, Fahlevi Mazni, Mustafa, Ahmad Ridha, dan Mesrawati, turut mendampingi Koordinator Komisi B yang juga Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus.

Dari dialog dengan Kepala Sekolah, majelis guru, serta Komite Sekolah SDN 28 Payakumbuh, Komisi C DPRD Kota Payakumbuh menerima aspirasi dari pihak sekolah yang berada di Kelurahan Parik Rantang itu kalau mereka sangat membutuhkan pembangunan pagar, gerbang, dan WC yang representatif.

Kepala SD Negeri 28 Payakumbuh, Wisma Diandra mengungkapkan apresiasi yang setingginya kepada rombongan Komisi C DPRD Kota Payakumbuh yang berkenan melakukan kunjungan ke SDN 28 Parik Rantang Kota Payakumbuh.

“Selamat datang kepada bapak-bapak anggota dewan yang telah datang ke sini, semoga masukan dari kami dapat diperjuangkan nanti,” ujar Wisma Diandra.

Sementara itu saat turun ke SDN 65 Payakumbuh, Kepala Sekolah SD setempat, Eva Norita menyampaikan keluhannya kepada anggota Komisi C terkait pengerjaan pagar sekolah yang tidak diplaster.

“Kami SDN 65 Payakumbuh sangat membutuhkan gerbang dan alat-alat kesenian, seperti kesenian randai untuk mengembangkan budaya kesenian di Kota Payakumbuh. Dengan adanya kesenian randai, bisa lebih meningkatan prestasi para siswa ketingkat yang lebih tinggi,” ungkap Eva Norita.

Sedangkan, saat melakukan kunjungan ke SMP Negeri 2 Payakumbuh Kepala Sekolah Desfiwati menyampaikan aspirasi kepada anggota Komisi C DPRD Kota Payakumbuh terkait masalah pemenuhan tenaga guru dan tenaga pendidik.

“Kami juga berharap kepada Komisi C DPRD Kota Payakumbuh untuk diperjuangkan pembangunan kelengkapan lapangan dan sarana olahraga. Yang tak kalah pentingnya, kami berharap beban pembayaran jasa air, listrik, internet dan telepon sekolah yang dibebankan pada anggaran Dinas Pendidikan mohon diusulkan untuk dianggarkan di BOSDA,” pinta Eva Norita.

Menyingkapi aspirasi dan keluhan serta permintaan beberapa Kepala Sekolah, Ketua Komisi C DPRD Kota Payakumbuh Ahmad Zifal mengatakan rencana pembangunan sarana dan prasarana baik itu di SDN 28 Payakumbuh, SDN 65 Payakumbuh dan SMPN 2 Payakumbuh, Insya Allah akan direalisasikan di tahun ini.

“Kita akan terus memperjuangkan anggaran untuk pembangunan beberapa fasilitas sarana dan prasarana sekolah yang ada di Kota Payakumbuh. Sehingga dengan adanya peningkatan fasilitass sarana dan prasarana, kita berharap sekolah kita tidak akan ketinggalan dengan sekolah daerah lainya,”ujar Ahmad Zifal.

Lebih lanjut, Ketua Komisi C membeberkan, untuk pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di Kota Payakumbuh, baik itu di tingkat Sekolah Dasar maupun Sekolah Menengah Pertama akan direalisasikan tahun ini. Sebab anggarannya sudah ada.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus dalam sambutannya mengatakan kedepannya tidak ada lagi satu sekolah diunggulkan dari yang lain, karena semua sekolah berpredikat unggul.

“Kita harapkan adanya peningkatan pendidikan karakter dari kearifan lokal yang mesti di laksanakan oleh sekolah-sekolah yang ada di Kota Payakumbuh”, tutupnya. (FS)

 

Payakumbuh,— Komisi B DPRD Kota Payakumbuh turun lapangan bersama mitra kerjanya Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian dengan mengunjungi 3 lokasi Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Payakumbuh, Rabu (4/1).

Rombongan didampingi oleh Koordinator Komisi B Wakil Ketua DPRD Wulan Denura dan dipimpin oleh Ketua Komisi B Yendri Bodra Dt. Parmato Alam, Wakil Ketua Mawi Etek Arianto, serta anggota Suparman, Heri Iswandi Dt. Rajo Muntiko Alam, Edward DF, dan Ismet Harius. Mereka mengunjungi Sentra Rendang, Dapoer Rendang Riry di Kampung Rendang, dan Rumah Rajut Fayari.

Di Sentra Rendang, Komisi B disambut oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Yunida Fatwa, Sekretaris Dinas Doni Saputra, Kabid Industri Bambang, Kepala UPTD Novit Ardy, dan Pengurus Koperasi Sentra Payo.

Ketua Komisi B YB. Dt Parmato Alam menyampaikan kegiatan turun lapangan ini menjalankan fungsi DPRD terkait pengawasan, legislasi, dan penganggaran. Agenda turun lapangan hari ini melihat langsung bagaimana perkembangan usaha pelaku industri kecil di Kota Randang.

“Kita melihat bagaimana dapur Sentra Rendang yang bisa memproduksi rendang kualitas ekspor, Dapoer Riry yang punya dapur tungku memasak rendang secara tradisional namun ada sentuhan teknologinya, dan Rumah Rajut Fayari yang telah punya pasar besar,” kata YB Dt. Parmato Alam.

Ada beberapa catatan yang didapat oleh Komisi B dalam kegiatan turlap ini. Pertama terkait Sentra Rendang, komisi B memberi apresiasi dan penghargaan kepada pemeritnah pusat dan daerah yang bisa membangun sentra rendang yang berskala teknologi tinggi dan bersertifikasi.

Namun demikian, katanya, sentra rendang belum beroperasi seusuai yang diharapkan, karena kualitasnya setara kualitas ekspor, twntu harus menunggu adanya kegiatan ekspor yang dilakukan oleh pelaku IKM rendang.

Politikus Golkar itu menyebut, untuk mencapai optimalnya penggunaan Sentra IKM yang orientasinya pasar global, tentu Pemko Payakumbuh harus mengkaji ulang kembali, artinya perlu penguatan kelembagaan apakah berupa BLUD atau BUMD.

“Setelah ditinjau ke lapangan melihat sentra IKM rendang, komisi B lebih cenderung melihat potensinya ke BUMD. Supaya lebih otonom melakukan ekspansi atau pengembangan terkait sentra rendang, baik sisi produksi, managemen, dan pemasaran yang go internasional. Kalau ini tidak dilakukan, kita pesimis sentra rendang akan jadi bangunan tua,” jelasnya.

Bahkan, kata YB. Dt. Parmato Alam, ada sebahagian IKM rendang yang merasa tersaingi dengan keberadaan sentra rendang, padahal tidak, karena sentra IKM lebih melirik pasar global atau internasional.

“Konsep UPTD sentra rendang menjadi BUMD adalah bagaimana berkolaborasi kedepan. Menjadi patron pembangun kolaborasi, menjadi induak samang bagi semua IKM Payakumbuh, khususnya rendang,” jelasnya.

Terkait keberadaan BUMD ini, kata YB Dt. Parmato Alam, produksi rendangnya bisa untuk pasar lokal dan luar negeri. Tentu keberadaan agen travel se Indonesia bisa dijajaki sehingga marketing lebih tangguh.

“Payakumbuh akan jadi daerah tujuan membeli rendang, bila BUMD ini diwujudkan. Pasar dikuasai dan produksi di Sentra IKM Rendang dilakukan setiap hari,” ulasnya.

Kedua, terkait IKM di Kampung Rendang, Dt. Parmato Alam juga menegaskan perlu rumusan program strategis dari Dinas Pariwisata dan Pemuda Olah Raga untuk menggeliatkan paket wisata, khususnya wisata kuliner, kerja sama dengan agen travel dan berbagai stakeholder.

“Kolaborasi OPD dan pihak terkait sangat diperlukan disini, kalau masih ada ego sektoral, maka takkan jalan marketing dari brand The City of Randang kita,” ulasnya.

Dijelaskannya, keberadaan dapur rendang yang masih memegang konsep masak tradisional ini memiliki potensi untuk daya tarik wisata, seperti tradisi minum ginseng di Cina.

“Kita berharap OPD terkait memberikan dukungan untuk ini, imbasnya juga nanti pada peningkatan defisa daerah,” tegas YB. Dt. Parmato Alam yang saat ini menjabat Ketua LKAAM Kota Payakumbuh.

Terkahir, terkait pelaku IKM kerajinan seperti rajut, bambu, dan yang lainnya, Komisi B akan mendorong Disnakerin agar memiliki anggaran untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan pelatihan kerajinan tingkat dasar dan lanjutan. Pelatihan ini diperlukan untuk mencetak dan menjaring minat SDM untuk membuat kerajinan, sementara untuk pelatihan lanjutan dapat menunjang perkembangan bisnis pengusaha kerajinan di Kota Payakumbuh.

“Kita melihat potensi pasar yang cukup luas, kerajinan kita banyak orderan dari luar tapi kesanggupan pelaku usaha belum cukup untuk mengakomodir itu. Kami di Komisi B DPRD melihat ini sebagai sebuah peluang yang harus kita tangkap agar ada peningkatan ekonomi baik di rumah tangga maupun pelaku usaha,” pungkasnya. (FS)

65 Pejabat Tempati Posisi Baru Usai Dilantik Bupati Tanah Datar 

Tanah Datar, Maklumat News Seiring masuknya tahun baru 2023 sebanyak 65 pejabat dilingkungan Pemkab Tanah Datar dilantik Bupati Eka Putra yang didampingi Wabup Richi  Aprian untuk menempati posisi baru.

Pelantikkan terhadap sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator serta Pejabat Pengawas teraebut dilaksanakan di Aula kantor bupati setempat, Selasa (03/1). 

Pelantikan tersebut juga sekaitan dengan adanya Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru dan perubahan nomenklatur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan nomenklatur jabatan, mengisi kekosongan jabatan serta mutasi dan rotasi serta promosi jabatan karena kebutuhan organisasi. 

Dikatakan bupati Eka Putra, “Tahun 2023 ini ada beberapa OPD yang berubah yakni Badan Keuangan Daerah dipecah menjadi dua yaitu Badan Pengelolaan Keuangan Daerah dan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah, perubahan dari Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan berubah menjadi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan".

"Kemudiaan ada beberapa mekanisme pengisian jabatan Tinggi Pratama sebanyak 8 orang yaitu pengukuhan jabatan Alfian Jamrah sebagai kepala Bappeda dan Litbang dan Saudara Darfizal menjabat Kepala Bappenda". 

"Selanjutnya melalui uji kompetensi yakni mutasi Jabatan Tinggi Pratama Helfy Rahmy Harun sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, Ermon Reflin, kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Zarratul Khairi, menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM".


Melalui seleksi terbuka yakni Sri Mulyani, sebagai Kepala Dinas Pertanian, Erizanur sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik serta Abdurrahman Hadi sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana", urai Eka Putra.

Dalam kesempatan tersebut bupati Eka Putra juga sampaikan bahwa disamping 8 Pejabat Tinggi Pratama yang dilantik ada juga 57 Pejabat Administrasi diantaranya 35 Pejabat Administrator dan 22 Pejabat Pengawas di jajaran Pemerintah Kabupaten Tanah Datar. 

Bupati berharap kepada pejabat yang baru dilantik untuk bekerja sungguh-sungguh dan memberikan kinerja yang terbaik bagi pemerintah dan bekerja keras sepenuh hati sehingga juga dapat mewujudkan visi dan misi yang disampaikan pada saat uji kompetensi dan seleksi beberapa waktu yang lalu. (Pinos/r)

 


Payakumbuh — Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan sukses menggelar lomba/festival bagi peserta didik di tingkat SD dan SMP secara rutin pada tahun 2022.

Festival berlangsung guna membina minat dan bakat kreatifitas siswa bagi peserta didik ditingkat SD dan SMP yang bertujuan agar dapat mengembangkan kreatifitas, potensi diri serta melatih daya saing untuk mewujudkan generasi emas yang berilmu, cerdas, terampil dan kompetitif.

Festival yang dihelat tersebut telah berlangsung dari bulan Juli hingga Desember 2022 kemaren. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Dasril saat menyampaikan laporan kegiatan yang berlangsung di Aula Pertemuan Ngalau Indah Lt III Balai Kota Payakumbuh, Rabu (4/01/23).

Suksesnya acara tersebut terlihat saat Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyerahkan langsung penghargaan kepada pemenang lomba minat akat kreatifitas Tahun 2022.

Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda, diawal sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta didik yang telah berhasil meraih kesuksesan dalam ajang kompetensi, baik itu di tingkat kota, Provinsi hingga nasional.

“Alhamdulilah, yang hadir disini merupakan para generasi terpilih yang memiliki kemampuan diatas rata-rata. Dan kita patut bangga akan hal tersebut,” ucap Rida.

Rida mengajak kepada seluruh peserta didik yang telah mendapatkan penghargaan dan juga bagi yang masih berjuang agar dapat terus berusaha semaksimal mungkin, sehingga kedepannya akan lebih banyak lagi yang muncul generasi-generasi terbaik dari Kota Payakumbuh,” ujar Rida semangat.

Orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kota Payakumbuh itu menyampaikan rasa syukurnya atas raihan yang telah diperoleh oleh seluruh unsur yang terlibat dalam menyukseskan peserta didik sehingga dapat mencapai kemampuan mereka secara maksimal.

“Alhamdulilah, untuk anak-anak yang ada disini yang telah mendapat kelebihan dari Allah SWT agar selalu mepupuk rasa semangat juang yang tinggi agar kelebihan yang kita miliki saat ini dapat menjadi ladang kebaikan bagi semuanya kelak,” kata Rida.

Diakhir penyampaiannya, Rida berpesan kepada seluruh peserta didik dan tamu undangan yang hadir untuk selalu berikhtiar dan bertawakal kepada Allah SWT, supaya apa yang kita kerjakan dan kita perjuangkan selalu mendapat ridhoNya,” tandasnya.

Setelah memberikan sambutan, Rida yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan jajaran beserta kepala sekolah pemenang untuk menyerahkan penghargaan dan apresiasi kepada seluruh peserta didik yang telah meraih capaian terbaik di tingkat kota, provinsi hingga nasional di tahun 2022. (MS)

 

Payakumbuh — Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyaksikan langsung pelantikan Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) se Kota Payakumbuh di Balroom Hotel Mangkuto Payakumbuh, Rabu (4/01/23).

Rida mengatakan, salah satu tugas Wali kota itu adalah menfasilitasi pelaksanaan pemilu tahun 2024 dan Pilkada di Kota Payakumbuh tahun 2024.

“Saya yakin, kehadiran kita semua di sini pada hari ini sebagai bentuk komitmen bersama untuk memastikan pemilu tahun 2024 dan Pilkada tahun 2024 mendatang berjalan dengan lancar, jujur dan adil,” kata Wako Rida Ananda.

“Atas nama Pemko Payakumbuh, kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran KPU Kota Payakumbuh atas kinerja dan kerja kerasnya, sehingga telah dapat menuntaskan pembentukan PPK untuk Pemilu serentak Tahun 2024 Se-Kota Payakumbuh dengan aman dan lancar,” ulasnya lagi.

Rida menyebut, tugas utama sebagai PPK ini adalah menyelenggarakan pemilihan umum yang adil, jujur, dan terbuka. Serta harus hampu memastikan bahwa masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik, dan memastikan proses pemilihan berjalan lancar sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Jika PPK melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, maka dapat dipastikan proses pesta demokrasi, juga akan terlaksana dengan sukses,” ucapnya.

“Karena Pemilu tahun 2024 dan Pilkada 2024 yang berjalan sukses, aman, alacar, jujur dan adil merupakan salah satu indikator keberhasilan kami dalam menjalankan tugas sebagai Wali Kota,” tukuknya.

Rida berharap setiap tahapan dalam proses demokrasi ini, bisa dipertanggung jawabkan kualitasnya. Dengan proses demokrasi yang berkualitas, semoga dapat melahirkan pemimpin dan sistem yang juga berkualitas terutama di Kota Payakumbuh. Dan memastikan pemilu 2024 adalah proses demokrasi yang berkualitas.

“Selamat kepada PPK yang baru saja dilantik. Semoga tekrabul harapan kita Bersama. Pemilu serentak yang berjalan lancar, aman, damai, jujur, dan adil,” tutupnya.

Sementara itu, ketua KPU Kota Payakumbuh Haidi Mursal mengatakan, masa kerja PPK pada Pemilu 2024 ialah 15 bulan, dan akan dievaluasi kembali sebelum Pilpres di November mendatang.

“Selamat menjalankan tugas sebagai penyelenggara PEMILU ditingkat Kecamatan, masa kerja PPK selama 15 bulan dan akan dievaluasi untuk PILPRES nanti,” ujarnya.

PPK se-Kota Payakumbuh yang telah dilantik diminta untuk menerapkan azas sebagai penyelenggara yang jujur, adil dan terbuka serta memahami aturan, termasuk banyak belajar dan membaca aturan tentang PEMILU.

“Rajin belajar dan membaca aturan/regulasi seusia tugas PPK, bangun kerjasama dengan Pemerintah, diskusi dengan Kecamatan, sebab seminggu kedepan akan di SK kan Sekretariat PPK. Mari satukan niat dalam bekerja,” pungkasnya.

25 orang PPK yang telah dilantik dan diambil sumpah itu sesuai dengan SK Plh. Ketua KPU Payakumbuh Nomor : 200 tahun 2022 yang ditandatangani Noval Ardi.

Selain Wali Kota Payakumbuh, pelantikan PPK itu juga dihadiri empat Komisioner KPU lainnya, Sekretaris KPU, Ketua BAWASLU Payakumbuh, Suci Wildanis, Kapolres Payakumbuh, Kepala Kantor Kesbangpol, Kepala KEMENAG dan sejumlah kepala OPD dilingkungan Pemko Payakumbuh. (MS)


Payakumbuh --- Pemadam Kebakaran Kota Payakumbuh memiliki tugas dan fungsi untuk urusan pelayanan wajib pemerintah terkait pemadaman kebakaran dan penyelamatan. Pelayanan vital itu menyangkut kebakaran, pengelontoran, evakuasi ular, evakuasi sarang tawon, sosialisasi, dan penyelamatan.


Berdasarkan data yang diterima media dari pihak Damkar Kota Payakumbuh, Rabu (4/1), pelayanan pada tahun 2022 ada peningkatan secara signifikan.


Bisa dilihat pada tahun 2020 kegiatan pelayanan kebakaran 70, pengelontoran 51, evakuasi ular 38, evakuasi sarang tawon 73, sosialisasi 23, dan penyelamatan 16. Totalnya 271 pelayanan.


Pada tahun 2021 kegiatan pelayanan kebakaran 69, pengelontoran 21, evakuasi ular 63, evakuasi sarang tawon 57, sosialisasi 19, dan penyelamatan 35. Totalnya 264 pelayanan.


Sementara itu, pada tahun 2022 kegiatan pelayanan kebakaran 93, pengelontoran 23, evakuasi ular 69, evakuasi sarang tawon 78, sosialisasi 52, dan penyelamatan 31. Totalnya 346 pelayanan.


Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Payakumbuh Dony Prayuda melalui Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Budi Kurniawan kepada media mengatakan angka pelayanan damkar ini tak hanya mencakup wilayah kerja Kota Payakumbuh saja, tapi juga ada perbantuan ke kota/kabupaten sekitarnya yang butuh bantuan.


"Pada 2022 angka pelayanan kebakaran meningkat karena cuaca ekstrem di berbagai wilayah, sementara itu kita juga giat melaksanakan sosialisasi baik di posko damkar maupun di lapangan," kata Budi.


Ditambahkan Budi, pada tahun 2022 Damkar juga telah membentuk dan melatih Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar), ada 2 orang dari masing-masing 47 kelurahan se Kota Payakumbuh, saat ini baru ada sebanyak 94 orang.


"Kita akan menambah jumlah Redkar pada anggaran tahun 2023, lebih banyak jumlah masyarakat yang kita berdayakan, maka lebih cepat pula aksi tanggap bencana kebakaran di kelurahan-kelurahan," ungkapnya.


Salah satu warga, Rio menyampaikan salut dan apresiasi dengan kinerja Damkar Kota Payakumbuh yang selalu cepat tanggap dan sigap melaksanakan misi pemadaman kebakaran dan penyelamatan.


"Damkar kita ini gesit, yang terlambat itu biasanya laporan pas kejadian karena orang sibuk merekam video pas kejadian. Makanya kita wajib menyimpan nomor kontak damkar di HP," ujarnya. 


Warga bisa meminta bantuan damkar untuk penyelamatan jiwa, atau evakuasi hewan berbisa dan berbahaya seperti tawon, biawak, ular, dan hewan lainnya dengan menghubungi quick response Pemadam Kebakaran di nomor 0752-92913. (MS)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.