July 2022



PADANG - Kedatangan Kasilog , Kolonel Infanteri Akmil Satria Martha Yudha didampingi Pasilog , Mayor Sarinto langsung disambut Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal didampingi Dirum Afrizal kuning dan Dirtek Andri Satrial serta beberapa perwakilan manager di ruang rapat lantai 2 Perumda AM Kota Padang . 

Kunjungan pagi ini guna mengevaluasi dan melanjutkan kembali MoU yang telah berakhir sekaligus penandatanganan kerjasama ( MoU ) yang baru terkait tunggakan pada Asrama TNI AD di Kota Padang ( 29/8/22 ) . 

Dalam pertemuan ini , Kasilog berharap semua pelanggan Perumda Air Minum Kota Padang yang tinggal di asrama sudah tidak memiliki tunggakan lagi ( nol tunggakan ) dan juga ada peningkatan hasil atas kerjasama ini . Semoga pelunasan tunggakan cepat selesai , sehingga tidak berdampak pada negara . 

Dikesempatan yang sama , Dirut juga mengucapkan terimakasih atas waktu dan kedatangan Kasilog dan Pasilog dari Korem 032 / WBR dan Dirut juga memastikan akan melakukan penertiban jaringan dan penambahan tekanan air di dalam asrama , agar semua penghuni asrama menjadi nyaman .

Dikesempatan yang sama , Dirum Afrizal kuning juga meminta bantuan pendampingan kepada anggota asrama yang bertugas dalam teknis pelaksanaan kerjasama ini nantinya . Semua dilakukan dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan dan masyarakat . Semoga pertemuan pada hari ini merupakan hal yang baik dalam penyelesaian tunggakan rekening air pada asrama TNI AD di Kota Padang.



MaklumatNews Sumbar - Polda Sumatera Barat bersama Pengadilan Tinggi Padang, Kejaksaan Tinggi Sumbar dan Kanwil Kemenkumham Sumbar melaksanakan rapat koordinasi dan sosialisasi E-BERPADU (Berkas Perkara Terpadu).


Kegiatan ini dihadiri oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, Karo Humas Mahkamah Agung Dr. H. Sobandi, SH. MH, Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumbar (diwakili), Kanwil Kemenkumham Sumbar, dan BNNP Sumbar serta Pejabat Utama Polda Sumbar, Kamis (28/7) di ruang Jenderal Hoegeng Mapolda Sumbar. 


Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto dalam sambutannya menyampaikan, E-BERPADU merupakan suatu aplikasi yang berbasis web yang terintegrasi dan digunakan untuk pengolahan serta percepatan pertukaran informasi perkara pidana antara C.J.S. (Criminal Justice System).


Dikatakan, pihaknya sangat menyambut baik dan mengapresiasi inovasi dari Mahkamah Agung RI dalam menciptakan aplikasi E-BERPADU tersebut, karena dapat dimanfaatkan bagi masyarakat.


"Aplikasi E-BERPADU dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dalam mencari keadilan dengan memaksimalkan keunggulan teknologi informasi serta menjadikan lembaga penegak hukum lebih transparan dan membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat," ucap Brigjen Pol Edi Mardianto saat membacakan amanat Kapolda Sumbar.


Sementara, Karo Humas Mahkamah Agung, Sobandi mengatakan dalam era yang serba digital saat ini, pemanfaatan teknologi informasi merupakan salah satu elemen penting dalam penegakan hukum. Teknologi memberikan berbagai kemudahan dalam setiap proses kerja, termasuk dalam hal administrasi perkara pidana, sehingga penanganan perkara dapat dilakukan secara transparan dan akuntabel. 


"Bagi Aparat Penegak Hukum (APH), sinergi pemanfaatan teknologi informasi telah diwujudkan melalui Sistem Peradilan Pidana Terpadu Berbasis Teknologi Informasi atau disingkat SPPT – TI," ujarnya. 


Sosialisasi yang dilaksanakan pada hari ini sebutnya, merupakan pengenalan Aplikasi E-BERPADU (Elektronik Berkas Pidana Terpadu) dalam rangka mendukung Sistem Penanganan Perkara Tindak Pidana Secara Terpadu Berbasis Teknologi Informasi (SPPT-TI) yang menjadi program prioritas RPJMN 2020-2024.


Aplikasi e-Berpadu adalah layanan yang diberikan pada tahapan pra-persidangan. Pada versi 1.0 ini, pihaknya telah mengembangkan 6 fitur layanan berupa  pelimpahan berkas perkara secara elektronik, izin/persetujuan penggeledahan secara elektronik, izin/persetujuan penyitaan secara elektronik, perpanjangan penahanan ke pengadilan secara elektronik, izin besuk tahanan secara elektronik, permohonan pinjam pakai barang bukti secara elektronik, fitur penetapan diversi dan pembantaran. 


"Aplikasi ini akan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan," terang Karo Humas Mahkamah Agung RI, Sobandi. 


"Dalam waktu dekat pembahasan akan dilakukan, dan komitmen nyata dari Sumbar ini akan kami dengungkan dalam forum pokja tersebut, dan yakinlah, pertemuan hari ini akan menjadi booster untuk terciptanya akselerasi yang bermanfaat untuk kita semua," sambungnya. 


Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Amril menuturkan selain dengan Polda Sumbar, Pengadilan Tinggi Padang juga melakukan kooordinasi dengan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumbar, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, Kepala Badan Narkotika Nasional Sumbar. 


"Setelah komunikasi lintas sektoral ini dilakukan, kami Pengadilan Tinggi Padang melanjutkan koordinasi dengan Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung RI sehingga terlaksanalah sosialiasi E-BERPADU pada hari ini Kamis tanggal 28 Juli 2022," katanya.


Ia menambahkan, maksud dan tujuan dari E-BERPADU ini diantaranya terwujudnya sistem administrasi penanganan perkara pidana berbasiskan teknologi informasi, meningkatkan efektivitas dan efisiensi bagi para aparatur penegak hukum, masyarakat pencari keadilan dan advokat.


"Memudahkan koordinasi antar aparat penegak hukum, kerjasama antar aparat penegak hukum dalam menjalankan kegiatan yang berkaitan dengan teknis operasional pelayanan publik dan/atau pendukung pelayanan publik," ujarnya.(*)

 

Jakarta- Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh menunjuk Fadly Amran untuk menakhodai  Nasdem Sumbar. Sosok Fadly dinilai cakap memimpin partai berjargon restorasi tersebut.

Dikutip dari media haluan.com Penunjukan Fadly sesuai dengan Surat Keputusan (SK) yang diserahkan Rabu (27/7/2022) di Nasdem Tower. SK ditandatangani langsung Ketua Umum, Surya Paloh.

"Nasdem Sumbar butuh kepengurusan yang kuat, solid, dan memiliki loyalitas tinggi dalam memenangkan partai, dan bisa menjalankan makna restorasi secara utuh," terang Surya Paloh dalam SK yang ditandatanganinya.

SK diserahkan oleh Ketua DPP Nasdem Sumbar, Aditya Willy, Wasekjen Bidang OKK Dedi Ramanta, dan Wasekjen Bidang Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Jakfar Sidik tengah.

Dedi Ramanta berharap, Fadly mampu membawa Nasdem sebagai partai pemenang di Sumatera Barat. Selain itu, juga menciptakan iklim politik yang sehat dan berkiblat pada kepentingan rakyat.

"Sumbar memiliki kultur politik yang kuat, dengan dinamika yang mengharuskan partai politik untuk terus berbenah. Nasdem mengambil jalan pembenahan itu, dengan menunjuk Fadly Amran sebagai Ketua DPW," kata Dedi.

Langkah besar ini menurut Dedi dibarengi dengan semangat restorasi dan perubahan ke arah yang lebih baik. Penunjukan Fadly merupakan langkah baik yang dilakukan Nasdem untuk kemajuan Sumbar ke depannya.

"Ini bagian dari cara Nasdem untuk lebih mengabdi di tengah masyarakat. Partai politik, terutama Nasdem selalu berusaha memberikan yang terbaik. Khusus untuk Sumbar, kita berikan yang terbaik. Fadly Amran itu anak muda yang punya komitmen untuk membangun, tak hanya partai tapi juga daerah," katanya.


Fadly Amran sendiri siap menerima amanah untuk membenahi Nasdem Sumbar. Dalam pertemuannya dengan Ketum Surya Paloh sebelum penyerahan SK, dijelaskan Fadly kalau Surya Paloh berpesan agar dirinya berpegang teguh dalam pengabdian, dan bisa menjalankan ideologi partai, serta semangat restorasi.

"Saya bersama jajaran pengurus Nasdem siap menjalankan amanah yang diberikan ketua umum untuk menjalankan ideologi partai, semangat restorasi dan menjalankan politik tanpa mahar. Ketum berpesan agar dalam berpolitik dilaksanakan dengan asyik dan penub dedikasi. Kita siap," tegas Fadly. (***)


 Payakumbuh — Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Payakumbuh menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Pengawasan Berbasis Risiko tahun 2022 angkatan kedua, di Hotel Mangkuto, Rabu (27/7).

Kegiatan yang anggarannya bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) non fisik 2022 itu diikuti oleh 50 orang perwakilan perusahaan atau pengusaha di Kota Payakumbuh yang telah memiliki izin usaha.

Acara itu dibuka oleh Wali Kota Riza Falepi yang diwakili oleh Asisten II Setdako Elzadaswarman. Sementara itu, narasumber dari DPMTPSP Provinsi Sumatera Barat dan DPMPTSP Kota Payakumbuh.

Sebelumnya DPMPTSP Kota Payakumbuh telah melaksanakan Bimtek OSS RBA dan Pengisian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) untuk dua angkatan pada 23 Juni dan 29 Juni 2022 lalu kepada sebanyak 110 peserta. Sementara itu pada hari ini adalah untuk angkatan kedua Bimtek Implementasi Pengawasan Berbasis Risiko, yang angkatan pertamanya telah ikuti pada 18 Juli 2022 sebanyak 50 orang.

Elzadaswarman dalam sambutannya mengatakan kegiatan Bimtek ini sangat penting untuk memastikan pelaksanaan kegiatan usaha sesuai dengan standar pelaksanaan kegiatan usaha yang dilakukan melalui pendekatan berbasis risiko dan kewajiban yang harus dipenuhi pelaku usaha.

“Bimtek ini merupakan bagian untuk meningkatkan sumber daya manusia para pelaku usaha dan investor. Agar kegiatan penanaman modal atau investasi sesuai dengan standar pelaksanaan kegiatan usaha serta terpenuhinya kewajiban pelaku usaha, sehingga kedepan terwujud standarisasi kegiatan usaha di Kota Payakumbuh. Tentu semuanya dalam rangka mewujudkan masyarakat Payakumbuh yang maju dan sejahtera,” kata pria yang akrab disapa Om Zet itu didampingi Zulfa Riyanti selaku Koordinator Bidang Dalak DPMPTSP Kota Payakumbuh.

Om Zet yang saat ini diamanahkan sebagai Plt. Kepala DPMPTSP juga menambahkan, Kota Payakumbuh adalah tujuan investasi yang sangat menguntungkan, iklim investasinya kondusif, ibarat anak gadis yang Montekarlo atau “montok, temok, kamek, rancak pulo”.

Hal itu dibuktikan dengan sukses meraih penghargaan kategori Pelayanan Prima atau Predikat A dalam hasil evaluasi dan penghargaan pelayanan publik di ruang lingkup kementerian, lembaga dan pemerintah daerah tahun 2021 yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Republik Indonesia, serta penghargaan peringkat pertama sebagai kota terbaik tingkat nasional dalam Pelayanan Investasi Tahun 2021 atas Penilaian Kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha.

“Kita ingin menjaga iklim investasi itu terus baik sesuai amanat dari Wali Kota Riza Falepi yang selalu menegaskan, pengusaha berkontribusi 80 persen terhadap perekonomian, sementara itu pemerintah hanya 20 persen saja dengan regulasi yang dibuatnya,” kata Om Zet.

Mantan kepala dinas kesehatan itu juga menegaskan siapapun yang ingin berinvestasi di Kota Randang akan diterima dengan baik, pelayanan perizinan telah disediakan di Mal Pelayanan Publik di lantai 1 kantor wali kota.

“Kita sudah punya MPP, pelaku usaha tak perlu ragu lagi, mengurus perizinan usaha di Kota Payakumbuh gratis dan tidak bertele-tele, serta tak pakai calo-caloan,” pungkasnya. (MS)


 Payakumbuh — Guna meningkatkan motivasi kerja aparatur kecamatan dan penyelenggaraan pembinaan terhadap Camat, pemerintah kota Payakumbuh melalui bagian pemerintahan Setdako selenggarakan lomba kompetensi Camat tingkat kota Payakumbuh tahun 2022.

Setelah dilaksanakannya penilaian terhadap 3 (tiga) kecamatan yang mengikuti kompetensi, yakni kecamatan Payakumbuh Barat, Timur dan Selatan yang mencakup dalam satu tahapan penilaian saja dengan penyampaian ekpose dan wawancara pada hari Kamis 14 Juli kemaren. Akhirnya bagian pemerintahan keluarkan hasil untuk menetapkan pemenang atas lomba kompetensi Camat, Rabu (27/7).

Dalam menetapkan nilai tim penilai lomba kompetensi camat tingkat kota payakumbuh tahun 2022 dan disahkan melalui keputusan Walikota dan untuk penyerahan SK Pemenang terhadap Camat yang paling berkompeten ini langsung diserahkan oleh Walikota yang diwakili Sekretaris Daerah Rida Ananda di ruang kerja dan turut didampingi Asisten I bidang pemerintahan dan kesra Dafrul Pasi.

Setelah menyerahkan piagam penghargaan kepada Camat terbaik, Sekretaris Daerah Rida Ananda katakan jika untuk Camat terbaik yakni Camat Payakumbuh Timur Dewi Novita. Camat terbaik I tersebut berhak mewakili Kota Payakumbuh untuk penilaian tingkat Provinsi Sumatera Barat nantinya.

Rida mengapresiasi kinerja dan kemampuan para pemenang lomba camat. Menurutnya, kapabilitas dan disiplin dalam melaksanakan tugas telah ditunjukkan dengan baik.

“Diharapkan kinerja yang baik ini akan terus ditingkatkan agar pada penilaian di tingkat provinsi dapat diikuti juga dengan sebaik mungkin. Pemenang di tingkat kota ini diharapkan jadi pemenang di tingkat provinsi juga tentunya,” ujar Rida mengakhiri.

Sementara itu, selaku pelaksana kegiatan kompetensi Camat tingkat kota Payakumbuh kepala bagian (Kabag) pemerintahan Aplimadanar sampaikan jika kompetensi ini dilaksanakan guna mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan pada tingkat kecamatan.

“Memotivasi Camat dalam meningkatkan kinerja serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata Kabag tersebut.

Disampaikan Kabag Pemerintahan saat pelaksanaan lomba, camat turut didampingi oleh unsur-unsur terkait di kecamatan, unsur yang ikut tersebut juga turut kita tanya dan mereka juga ikut memberikan dukungan terhadap masing-masing peserta,” ungkapnya.

Tidak lupa, Aplimadanar katakan kompetensi Camat dihelat juga untuk mendapatkan Camat terbaik agar mewakili kota Payakumbuh pada lomba yang sama pada tingkat Provinsi nantinya. (MS)


 Payakumbuh — Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh Wulan Denura membuka pelatihan menjahit dasar yang digelar di Balai Latihan Kerja atau BLK Payakumbuh, Rabu (27/7).

32 peserta yang telah lolos seleksi secara resmi mengikuti pelatihan yang diselenggarakan selama 20 hari kedepan, dengan pembiayaan melalui APBD Kota Payakumbuh tahun anggaran 2022 dan merupakan pokok pikiran dari Wakil Ketua DPRD Wulan Denura.

Program ini digelar dalam rangka mendukung program cipta 100 ribu enterpreneur milenial. Melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Payakumbuh, terus melakukan berbagai rangkaian kegiatan pemberdayaan untuk masyarakat Kota Randang.

Wulan Denura dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kadis Yunida Fatwa beserta seluruh jajaran yang telah memfasilitasi pelaksanaan kegiatan pelatihan ini, juga ucapan yang sama kepada BLK Payakumbuh sebagai tempat pelaksanaan kegiatan.

“Usulan pelatihan ini adalah bagian dari serapan aspirasi masyarakat yang kami terima melalui agenda kunjungan ke berbagai wilayah di Kota Payakumbuh. Sebagai wakil dari masyarakat tentunya semua keluhan dan saran jadi pertimbangan untuk dapat disampaikan kepada pihak yang berkompeten yang sesuai dengan tupoksinya,” kata Wulan.

Sementara itu, panitia kegiatan, Kabid Tenaga Kerja Gesmalindra menerangkan peserta akan dibagi menjadi 2 kelompok, dari 32 orang masing-masing kelompok dibagi menjadi 16 orang. Gelombang pertama dimulai pada 28 Juli hingga selesai pada tanggal 20 Agustus 2022. Sementara itu untuk gelombang kedua dilanjutkan pada 22 Agustus dan selesai pada 13 September 2022.

“Untuk teknis dan yang lain-lainnya akan diatur oleh Tim Instruktur dari BLK,” ulas Gesmalindra.

Sementara itu Kadis Nakerin Yunida Fatwa menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Wulan Denura selaku wakil rakyat yang sampai saat ini masih mempercayakan pelaksanaan kegiatan pokok pikirannya kepada Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian.

“Kami juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala UPTD BLK Payakumbuh Nanang beserta jajaran dan instrukturnya yang telah menyiapkan dan memfasilitasi pelaksanaan pelatihan ini,” kata Yunida.

Yunida menyebut, pelatihan ini adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah terhadap penyelesaian masalah yang sedang terjadi di tengah masyarakat, sebagai dinas yang bertanggung jawab dalam ketenagakerjaan dan juga perindustrian tentunya akan berupaya mengoptimalkan berbagai cara seperti yang sering dilakukan yakni memfasilitasi pelatihan pelatihan baik dari internal maupun eksternal.

“Bagi seluruh peserta yang lulus kali ini kami berharap keseriusan mereka mengikuti kegiatan ini, sebab dari sekian banyak yang ingin dan mau hanya 32 orang saja bisa difasilitasi karena terbatasnya anggaran,” tukuknya.

Senada, Kepala UPTD BLK Nanang turut mengucapkan terima kasih sekaligus apresiasi kepada Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh Wulan Denura dan juga Kepala Disnakerin Kota Payakumbuh Yunida Fatwa beserta bidang Naker yang telah menunjuk BLK sebagai tempat pelaksanaan pelatihan menjahit ini.

“Secara umum Dinas tenaga kerja dan perindustrian Kota Payakumbuh sering melaksanakan kegiatan di sini, mungkin ratusan bahkan mungkin sudah ribuan masyarakat Kota Payakumbuh yang telah difasilitasi mendapatkan kesempatan pelatihan,” terangnya.

“Mudah-mudahan kerja sama ini terus berlanjut dan seluruh peserta yang ikut sekeluarnya dari sini menjadi masyarakat yang mandiri dan mumpuni secara ekonomi,” tutup Nanang. (FS)


 Payakumbuh – Wakil Wali Kota Erwin Yunaz melepas 1 ton bumbu randang yang telah diproduksi di Sentra IKM Rendang Kota Payakumbuh untuk diekspor ke Hamburg, Jerman. Pelepasan lebih dari 16.000 pouch bumbu rendang ukuran 50 gram dengan rasa pedas dan tidak pedas itu dilakukan di Sentra IKM Rendang di Padang Kaduduak, Selasa (26/7).

Wakil Wali Kota Erwin Yunaz mengatakan secara institusi, ini adalah ekspor perdana dengan menggunakan semua legalitas izin ekspor, baru ini pertama kali di Sumbar untuk produk rendang.

“Alhamdulillah, kerja keras kita selama ini membuahkan hasil, buktinya rendang kita secara resmi dieskpor ke Jerman,” kata Erwin Yunaz didampingi Kepala Disnakerin Yunida Fatwa dan Sekretaris Disnakerin Doni Saputra.

Menurut Erwin Yunaz, salahsatu muara dari branding City of Randang adalah kejadian luar biasa yang terjadi hari ini. Pemerintah daerah berkewajiban memfasilitasi rumbuh kembang UKM dengan pilihan sarana dan prasarana yang tepat, perlu pemikiran yang matang.

Kemudian, lanjutnya, dilakukan pengawasan dan capaian yang terarah dan terukur. Banyak yang gagal karena tidak diawasi dan tidak jelas targetnya. Yang jelas, kata Erwin, pondasi untuk mengembangkan usaha IKM sudah dibuat, tinggal bagaimana kedepan menjamin keberlanjutan usaha mereka.

“Perlu diingat, rendang adalah produknya, marandang adalah prosesnya. Ingat rendang, ingat Payakumbuh,” tambah Erwin.

Erwin juga menegaskan, ekspor rendang kali ini semakin menguatkan keterlibatan Kota Payakumbuh dalam menyukseskan program Spice Up The World bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang telah dicanangkan beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Fibrianti Takarina selaku pemilik Randang Mutiara yang juga Ketua Koperasi Pemasaran Anak Nagari Minangkabau (Kopas Anam) mengatakan proses masak bumbu rendang sebanyak 1 ton untuk diekspor ini selama 7 hari di Sentra IKM Rendang.

“Kopas Anam berkolaborasi dengan Koperasi Sentra Rendang Payo selama prosesnya, alhamdulillah setelah melalui quality checking, dan hari ini sudah selesai dipacking, akhirnya rendang kita bisa dilepas ke Jerman, kontrak kita dengan Toko Indonesia di Jerman selama 10 tahun. Kedepan kita akan memenuhi permintaan 1,5 ton bumbu rendang perbulan,” ungkapnya.

Ketua Koperasi Sentra Rendang Payo Ira Zahar menyampaikan dirinya berbahagia dengan produk rendang dari The City of Randang secara resmi bisa dijual ke luar negeri.

“Manfaat adanya ekspor adalah koperasi jadi berproduksi, produk kita bisa dikenal luar negeri, sentra IKM kita bisa terus termanfaatkan. Harapan kita semoga sentra IKM terus berkembang dan berkiprah di mancanegara,” pungkasnya. (MS)



Payakumbuh — Guna mendukung program dari Gubernur Sumatera Barat dalam menciptakan 100 ribu enterpreneur milenial di Sumatera Barat, Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrin (Disnakerperin) membuka peluang kepada masyarakat akan keinginan Gubernur tersebut dengan mengajak warga untuk mengikuti pelatihan keahlian menjahit.

Kegiatan pelatihan menjahit yang dihelat Disnakerperin kota Payakumbuh berlangsung di aula gedung lantai II kantor Disnakerperin, kelurahan Padang Kaduduak, kecamatan Payakumbuh Barat.

Dalam sambutannya, Kepala Disnakerperin Yunida Fatwa ucapkan terima kasih kepada Wulan Denura Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh yang sampai saat ini masih mempercayakan pelaksanaan kegiatan dari bantuan pokok pikiran (Pokir) kepada Disnakerperin Kota Payakumbuh.

“Program ini merupakan tindak lanjut dalam mendukung program menciptakan 100 ribu enterpreneur milenial yang digagas Gubernur Sumatera Barat,” ujarnya yang turut didampingi Sekretaris Doni Saputra.

Yunida Fatwa menympaikan bahwa Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Tenaga kerja dan Perindustrian akan terus mencari informasi dan terus melakukan koordinasi bersama stakeholder terkait guna memanfaatkan peluang untuk kebutuhan warga kota Payakumbuh, baik dari internal (pemerintah) maupun Ekternal (swasta),” ungkapnya.

Lebih lanjut, Yunida Fatwa menegaskan memang dalam tahapan penyeleksian kepada seluruh calon peserta akan lebih di perketat dengan tujuan agar mendapatkan kader yang berkualitas dan bisa meningkatkan perekonomian nantinya.

Terakhir orang nomor 1 di Disnakerperin itu berpesan, bagi yang belum lolos seleksi jangan sampai berputus asa, dimana kedepannya kesempatan masih banyak dan peluang untuk itu masih terbuka luas, sehingga agar kita semua untuk tetaplah semangat dan terus berkarya,” tukasnya dengan semangat.

Untuk memastikan berjalan dengan cepat dan efisien, Disnakerperin melangsungkan penyeleksian peserta diawali dengan tes wawancara yang dilaksanakan langsung oleh Kepala bidang Tenaga Kerja (Kabid Naker) Gesmalindra dibantu beberapa kasi dan staf dibidangnya.

Pada tahap pertama penyeleksian, Kabid Naker himbau kepada seluruh peserta yang lolos dalam tahap pertama agar melanjutkan untuk ikut tes pengetahuan tentang mesin jahit langsung dengan keahlian menjahit dasar.

Berdasarkan data dari bidang Naker calon peserta yang telah mengisi formulir pendaftaran (online) sudah terdata sebanyak 65 orang, uang menyerahkan bahan administrasi sebanyak 43 orang dan yang akan mengikuti 35 orang,” ucap Adriati, Senin (26/7).

Disampaikan Gesmalindra dalam perencanaannya, jika tidak ada kendala selama proses penyeleksian, maka akan dilaksanakan langsung ke kegiatan inti pada bulan ini, dan proses demi proses telah dimulai yang diharapkan melalui proses ini akan mendapatkan dan dapat tepat sasaran, oleh karena itu seleksi saat ini agak di perketat,” ungkapnya.

Dan sesuai dengan kebutuhan pelaksanaannya, pelatihan menjahit yang digelar Disnakerperin akan diikuti dan hanya akan lolos secara seleksi yakni berjumlah 32 orang dan tentunya yang lolos seleksi merupakan warga Kota Payakumbuh dengan dibuktikan ber-KTP kota Payakumbuh.

“Seluruh peserta yang telah lolos tadi akan mengikuti kegiatan pelatihan selama 20 hari kedepan, tidak termasuk hari libur dan tanggal merah dan yang telah lolos ini nantinya akan dibagi menjadi 2 gelombang. Dimana untuk gelombang pertama dimulai tanggal 20 juli hingga 20 agustus 2022 yang akan diikuti sebanyak 16 orang dan gelombang kedua tanggal 22 agustus hingga 13 September 2022 yang juga akan diikuti 16 orang,” tukas Gesmalindra.

Diakhir penyampaiannya, Adriati mengatakan bahwa untuk pembukaan pelatihan menjahit yang akan dilaksanakan esok turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh Wulan Denura yang bertempat di aula BLK Payakumbuh. (MS)

 

Payakumbuh — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh menggelar rapat badan anggaran bersama Pemerintah Kota Payakumbuh untuk membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2023 selama 3 hari kantor DPRD setempat, 25 hingga 27 Juli 2022.

Rapat hari pertama, Senin (25/07), telah digelar DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), sementara untuk hari kedua dan ketiga digelar DPRD bersama TAPD dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Hamdi Agus didampingi dua wakil pimpinan DPRD Wulan Denura dan Armen Faindal, dihadiri oleh Anggota DPRD dan Pejabat Pemko Payakumbuh.

“Pada minggu sebelumnya kami sudah menggelar rapat kerja antara Komisi di DPRD bersama mitra kerja OPD terkait. Dalam rapat itu dibahas berapa kebutuhan OPD untuk tahun 2023, melahirkan beberapa rekomendasi dari Komisi dan diserahkan ke banggar untuk dibahas pada rapat bersama TAPD,” kata Hamdi kepada media saat diwawancara, Selasa (26/7) siang.

Sementara itu, tambah Hamdi, besaran dana transfer dari pemerintah pusat masih diperkirakan atau diasumsikan sama dengan tahun lalu, bahkan DAK belum bisa dimasukkan.

“Kita masih membahas prioritas plafon anggaran sementara yang dibutuhkan oleh OPD. Mereka masih menyusun berapa kebutuhan anggaran OPD untuk tahun depan,” ujarnya.

Meski, kata Hamdi, APBD 2023 dieksekusi di zaman wali kota pengganti sementara atau Penjabat Wali Kota, seperti biasa DPRD wajib tetap menjalankan fungsi pengawasan seperti rapat kerja dan turun ke lapangan.

“Kita akan lihat pada catur wulan pertama terkait perencanaan, caturwulan kedua terkait pelaksanaan, dan catur wulan ketiga sudah bisa dievaluasi sejauh mana serapan anggarannya,” tukuk politikus PKS itu.

Hamdi menjelaskan, setelah melalui rapat bersama banggar ini, kesepakatan ini nantinya melahirkan KUA PPAS sebagai acuan dalam membahas RAPBD 2023.

“Barulah banggar dengan TAPD dan anggota banggar menyepakati Ranperda APBD 2023, untuk dijadikan Perda,” pungkasnya. (FS)

 

Lima Puluh Kota — Peningkatan kualitas manusia yang berbudaya dan berdaya saing berlandaskan keimanan serta pengembangan masyarakat madani di daerah melalui sinergitas dengan perguruan tinggi terus dipacu. Terbaru Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo dan Rektor Universitas Andalas (UNAND) Prof. DR. Yuliandri, SH, kembali melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama/ Memorandum of Undrestanding (MoU) tentang penyelengaraan kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk mendukung visi dan misi daerah.

Penandatangan Mou berlangsung di Gedung Rektorat UNAND Limau Manih, Padang, pada Senin (25/07/22). Kemudian dilanjutkan dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota tentang Kerjasama Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal. Tampak Hadir Wakil Rektor Prof.Dr.Mansyurdin,MS, Wakil Rektor 4 Dr.Hefrizal Handra, M.Soc, sejumlah Dekan lingkup UNAND dan Sekretaris Daerah Lima Puluh Kota Widya Putra beserta rombongan.

Mengawali sambutannya, Bupati Safaruddin merasa bangga dapat melanjutkan kerjasama dengan Universitas Andalas yang sebelumnya telah dilakukan pada 2017 lalu.

“Universitas Andalas sebagai perguruan tinggi terbaik di Pulau Sumatera dengan tetap konsisten bekerjasama dan telah menginisiasi perpanjangan kerjasama penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Kabupaten Lima Puluh Kota,” tutur Bupati.

Disi lain sambutannya, Safaruddin mengatakan bahwa kerjasama dalam bentuk kesepakatan bersama yang dibangun saat ini merupakan wujud nyata dalam upaya melaksanakan sinergitas program pembangunan di bidang Pendidikan, Penelitan, Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat melalui pendampingan dari pihak Universitas Andalas yang telah dilaksanakan pada saat Kuliah Kerja Nyata (KKN) di beberapa nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota.

“Salah satu diantaranya berupa pendampingan terhadap UMKM yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota,” ujar Bupati.

Sementara itu, Rektor UNAND Yuliandri mengatakan bahwa saat ini Universitas Andalas mencoba memperluas kerjasama secara umum baik di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan kesehatan.

“Secara khusus kerjasama dengan Pemda terkait seleksi masuk perguruan tinggi, kita fokus kepada anak-anak yang tidak punya kemampuan secara ekonomi, Pemda mengambil tanggung jawab kemudian kita seleksi sesuai prodi tapi penilaian akademik tetap berlaku,” ujarnya.

Selain itu, Rektor UNAND Yuliandri menyebutkan bahwa khusus di Kabupaten Lima Puluh Kota dan Payakumbuh dimana Kampus UNAND yang berada di wilayah tersebut akan terus dikembangkan.

“Selama ini kampus luar UNAND di Payakumbuh ada jurusan Peternakan, Ilmu Ekonomi dan Manajemen. Mulai tahun ini akan dilakukan pengembangan untuk program pasca sarja,” tutur rektor UNAND. Selanjutnya ia menyatakan kesiapan UNAND membantu Pemkab Lima Puluh Kota dalam pengembangan SDM. (FS)

 

Lima Puluh Kota — Upaya mewujudkan Kabupaten Lima Puluh Kota swasembada jagung dengan perluasan areal tanam jagung hingga 20.000 hektar terus diintensifkan. Dukungan berbagai pihak untuk mewujudkan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota tersebut mulai direalisasikan oleh berbagai pihak. Tak terkecuali bagi Kodim 0306/50 Kota yang melaksanakan kegiatan penanaman jagung serentak dalam rangka Food Estate (Pengembangan pangan dalam skala luas yang dilakukan secara terintegrasi) di Wilayah Kodim 0306/50 Kota pada Senin (25/07/22).

Penanaman jagung perdana tersebut diselenggarakan di Jorong Ketinggian Nagari Sari Lamak Kecamatan Harau dan turut dihadiri oleh Dandim 0306/50 Kota, Letkol Inf Mochammad Denny Nurcahyono, Dandenzipur 2/PS Mayor CZI Alex Yudianto, Kajari Payakumbuh Suwarsono, Asisten 3 Kabupaten 50 Kota A. Zuhdi Perama Putra, Kadis Tanhorbun Witra Porsepwandi dan unsur Forkopimca Kecamatan Harau.

Dalam sambutannya, Dandim 0306/50 Kota mengatakan jika program Food Estate merupakan salah satu Program TNI-AD yang berguna membantu menjaga ketahanan pangan dan merupakan hal penting serta mendasar bagi suatu Negara. Lebih jauh Letkol Deny menjelaskan jika tujuan Food Estate berbasis Holtikultura yaitu untuk membangun Holtikultura terpadu yang berdaya saing, ramah lingkungan & modern, mendorong sinergitas dengan stakeholder dalam pengembangan Food Estate berbasis Holtikultura, serta mendorong terbentuknya kelembagaan petani berbasis Koorporasi.

Seterusnya Letkol Deny menyampaikan jika program yang diinstruksikan langsung Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman akan membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat di wilayah tugas masing-masing.

“Rencana pelaksanaan penanaman jagung mencakup delapan wilayah yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota dan Payakumbuh dan akan di targetkan kurang lebih 12 Hektar,” pungkas Letkol Deny.

Sementara itu, membacakan sambutan Bupati Lima Puluh Kota, Asisten 3 A.Zuhdi Perama memberikan apresiasi terhadap langkah positif Kodim 0306/50 Kota terhadap dukungan dalam mewujudkan salah satu prioritas Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota.

“Lebih dari itu, penanaman jagung yang digagas oleh pak Dandim dan rekan tentunya akan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena hasilnya kembali kepada masyarakat yang ada di wilayah Lima Puluh Kota,” ucap Zuhdi.

Seterusnya beliau berharap, adanya produksi jagung yang digagas Kodim 0306/50 Kota diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pakan ternak ayam petelur yang berasal dari jagung, dimana sampai saat ini belum tercukupi oleh produksi jagung di Lima Puluh Kota. (FS)


 Lima Puluh Kota — Nagari Muaro Paiti, Kecamatan Kapur IX menorehkan tinta emas untuk Kabupaten Lima Puluh Kota pada penghujung Juli 2022. Nagari yang terletak di kecamatan paling Timur Lima Puluh Kota, ini menggondol Terbaik ke II pada Lomba Desa/ Nagari dan Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022. Kepastian raihan Nagari Muaro Paiti berdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor; 414-512-2022. Kendati tampil sebagai runner up, Pemerintah Nagari dan warga Muaro Paiti tetap menyambut kabar gembira ini dengan bangga dan penuh rasa syukur.

“Alhamdullilah, warga Muaro Paiti bersyukur dengan prestasi sebagai Nagari Terbaik ke-II se Sumatera Barat, ini membuat Pemerintah Nagari Muaro Paiti semakin termotivasi untuk bahu membahu dengan warga untuk menjadikan Muaro Paiti lebih maju ke depannya,” kata Camat Kapur IX Wiko Putra kepada media, Minggu (24/07/22).

Posisi ke-II membuat Nagari Muaro Paiti tak menjadi wakil Provinsi Sumatera Barat pada Lomba Desa Tingkat Nasional. Adalah Desa Kubang Tangah, Lembah Segar, Kota Sawahlunto, sebagai Juara I Lomba Nagari/Desa se-Sumbar 2022, yang mengantongi tiket untuk bertarung pada Lomba Desa Tingkat Nasional 2022.

“Meski sekarang kita belum Terbaik I, setelah ini Pemerintah Nagari Muaro Paiti, akan terus berbenah untuk meningkatkan pelayanan ke warga. Inshaa Allah kita nanti akan menyamai prestasi Nagari Taram,” ujar Camat Wiko Putra.

Sebagaimana diketahui Nagari Taram, Harau tahun 2019 dipimpin Wali Nagari Defrianto Ifkar mencatat prestasi gemilang sebagai Juara I Lomba Kelurahan/ Desa Berprestasi Tingkat Nasional pada Regional I Nasional.

“Atas nama pemerintah daerah, kita mengucapkan selamat untuk Pemerintah Nagari Muaro Paiti dan warga, walau pun belum juara I, namun raihan membanggakan dari Nagari Muaro Paiti, justru akan mendorong nagari-nagari lainnya untuk juga berprestasi,” ucap Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin.

Safaruddin juga berpesan setiap nagari hendaknya bisa mewujudkan inovasi dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan di wilayah masing-masing. Dalam menyusun perencanaan pembangunan agar selaras dengan visi dan misi daerah, untuk itu kata Safaruddin sebagaimana dituturkan Kepala DPMD/N,”Kepada para wali nagari yang telah dilantik dan telah melaksanakan serah terima jabatan baru-baru ini agar segara menyusun RPJM Nagari sejalan dengan visi dan misi daerah dengan mengutamakan kebutuhan daerah dan masyarakat.”

Di sisi lain, Kepala DPMD/N menginformasikan bahwa posisi terbaik Lomba Desa/Nagari se Sumbar 2022 berturut-turut adalah Terbaik I Desa Kubang Tangah, Lembah Segar, Sawahlunto, disusul Terbaik II Nagari Muaro Paiti, Kapur IX, Lima Puluh Kota dan Terbaik III dikunci oleh Nagari Gadut, Tilatang Kamang, Agam.

“Masing-masing pemenang diberikan penghargaan dan hadiah, Nagari Muaro Paiti sebagai terbaik II selain memperoleh penghargaan juga akan diberikan hadiah sebesar Rp 20 juta,” tambah Kepala DPMD/N Endra Amzar.

Di sisi lain, Camat Kapur IX mengisahkan perjalanan prestasi Nagari Muaro Paiti yang mengharumkan nama Lima Puluh Kota di pentas Sumbar tidaklah mudah. Sebagaimana layaknya antero nagari di Kapur IX, komoditas gambir adalah andalan utama penopang ekonomi rumah tangga warga. Di masa Pandemi Covid-19 setidaknya selama dua tahun, komoitas gambir mengalami kelesuan pasar.

“Dalam situasi ekonomi terdampak Pandemi Covid-19, Pemerintah Nagari Muaro Paiti menciptakan inovasi untuk melayani masyarakat dan melapangkan beban hidup warga seperti Pelayanan Administrasi Terpadu Nagari (Padan), program Santunan Anak Yatim Nagari Muaro Paiti (Satu Hati), memberdayakan Pasar Nagari sebagai tempat kenduri, serta menjaga kearifan lokal yang sekaligus berpotensi sebagai daya tarik wisata seperti Lomba Selaju Sampan,” jelas Wiko Putra.

Inovasi-inovasi itu kata Camat Kapur IX yang disodorkan kepada Tim Penilai Lomba Desa/ Nagari se Sumbar. Isyarat bahwa Nagari Muaro Paiti akan berbicara banyak di pentas Sumbar semakin menguat pada tanggal 20 Juni 2022, saat nagari ini masuk lima besar desa/nagari se Sumbar dan dinilai Tim Evaluasi Lomba Desa/Nagari Sumbar 2022. Hari itu Tim Evaluasi, didampingi Bupati Safaruddin serta dipimpin langsung oleh Kepala DPMD Sumbar Amasrul melakukan serangkaian penilaian akhir sebelum penentuan pemenang Lomba Desa/Nagari Tingkat Sumbar 2022. (FS)

 


Padang— DPD KNPI Sumbar menggelar puncak peringatan HUT KNPI ke-49, di G-Sport Center, Gunung Pangilun, Padang, Sabtu (23/7/2022) malam.

Peringatan tersebut dihadiri Sekretaris MPI KNPI Sumbar Marta Suhendra, senior, dan perwakilan OKP serta seluruh pengurus.

Ketua KNPI Sumbar Nanda Satria mengatakan, momentum peringatan HUT KNPI ke-49, perlu dimaknai bagaimana kedepannya pemuda Sumbar selalu berkolaborasi dan berkontribusi bagi kemajuan daerah dan bangsa.

“KNPI selaku mitra strategis pemerintah, antara KNPI dan pemerintah selalu berkolaborasi dan bersinergi,” katanya.

Ia menjabarkan, kolaborasi dan sinergi nantinya akan diaplikasikan dalam bentuk kontribusi nyata.

“KNPI menjadi pelopor daripada pemuda, sebagai wadah bagi OKP yang terhimpun dalam KNPI,” ujarnya.

Sekretaris DPD KNPI Sumbar Muhammad Nazif menambahkan, pihaknya mengucapkan terimakasih atas dukungan dalam HUT KNPI ke-49 ini.

“Ada beberapa rangkaian kegiatan yang kita lakukan, seperti Activistpreneur, Talkshow Melek Politik dan Orphan Holiday dengan mengajak anak panti asuhan ke Pantai Air Manis dan lomba E-sport,” ujarnya.

“Kedepannya setiap bidang akan melakukan kegiatan sesuai dengan bidangnya,” sambungnya.

Sekretaris MPI DPD KNPI Sumbar Marta Suhendra menyebutkan, harapan kedepannya bagi Pengurus DPD KNPI Sumbar hari ini untuk tetap melanjutkan perjuangan yang telah dilakukan oleh pengurus sebelumnya.

“Memberikan kontribusi positif untuk pemerintah, OKP dan DPD di daerah kabupaten/kota,” kata dia.

Marta Suhendra tidak menampik, bahwa berorganisasi di KNPI merupakan tempat belajar dan pembelajaran. “Itu dinilai dari segi historisnya KNPI pelopor pengkaderan,” ujarnya.

 

Lima Puluh Kota — Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota senantiasa berkomitmen dalam upaya peningkatan jumlah Sekolah Penggerak yang ada di Lima Puluh Kota. Hal ini tentunya dalam rangka menyukseskan kurikulum merdeka belajar dan merdeka mengajar yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tidak hanya sampai disitu, dengan peningkatan jumlah sekolah penggerak akan menciptakan lebih banyak generasi muda Lima Puluh Kota yang Madani, Beradat, dan Berbudaya. Pernyataan itu terungkap saat Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo saat menerima secara langsung audiensi Tim Balai Guru Penggerak (BGP) Wilayah Sumbar Kemdikbudristek Provinsi Sumbar yang dipimpin Sri Yulianti pada Jum’at (22/07/22) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Lima Puluh Kota. Audiensi tersebut juga turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Widya Putra, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati serta Ketua TP PKK Nevi Safaruddin.

Bupati Safaruddin lebih jauh mengatakan akan terus mendorong para guru penggerak di Lima Puluh Kota untuk berinovasi dan bersemangat dalam menularkan ilmunya kepada guru lain sehingga dapat menjadikan Kabupaten Lima Puluh Kota sebagai yang terdepan dalam program Sekolah Penggerak di Sumatera Barat.

“Diperlukan peningkatan kompetensi guru untuk menguasai platform digital guna mendukung terciptanya profil Pelajar Pancasila tersebut,” terang Safaruddin.

Seterusnya beliau juga mengajak para guru untuk meanfaatkan berbagai sumber belajar yang tersedia untuk meningkatkan kompetensi diri demi memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak di Lima Puluh Kota.

Sementara itu, Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Sumbar Sri Yulianti dalam paparannya menjelaskan bahwa beberapa hari terakhir telah mendatangi beberapa sekolah penggerak di Lima Puluh Kota dalam rangka monitoring pelaksanaan Sekolah Penggerak di Lima Puluh Kota serta implementasi kurikulum merdeka di Sekolah.

“Harapannya kedepan program yang dicanangkan Kemendikbudristek tersebut dapat berjalan lancar sehingga akan menggiring dan mengawal kurikulum Sekolah merdeka ke arah lebih baik,” harap Sri Yulianti.

Seterusnya ia juga menyatakan, audiensi kali ini tentu akan memperkuat sinergi dan dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) kepada sekolah yang mengimplementasikan kurikulum merdeka secara mandiri. Tidak hanya sampai disitu, Sri Yulianti turut mengajak guru penggerak dapat menjadi teladan bagi pengajar lainnya serta dapat memanfaatkan platform merdeka mengajar dan komunitas belajar untuk mendukung implementasi kurikulum merdeka. (FS)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.