Articles by "Kota Padang."

Showing posts with label Kota Padang.. Show all posts

Doc : Penrem032

Maklumatnews.co.id -PADANG,– Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin, S.I.P.,M.M melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri Yonif 133/Yudha Sakti di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (11/01/2022).


Dalam kunjungan kerja Pangdam I/BB didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah I BB Ny Dessy Hassanudin beserta rombongan disambut Komandan Batalyon Infanteri Yonif 133/Yudha Sakti Letnan Kolonel Inf. Suirwan.


Turut menyambut Pangdam, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Purmanto beserta Para Kasi Kasrem 032/Wbr, Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa dan unsur Forkopimda Sumbar .


Dalam arahannya, Mayjen TNI Hassanudin mengapresiasi para personel TNI – Polri bersinergi semaksimal mungkin membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19 sehingga pandemi ini bisa berakhir”, ungkapnya.


Untuk itu, selaku Pangdam mengajak semua pihak termasuk keluarga besar Yonif 133/YS untuk tidak meragukan kualitas dan efektivitas vaksin Covid-19 ini, Mari kita sukseskan Program Vaksinasi ini, ujar Mayjen TNI Hasanudin.


Ingat, para prajurit Yonif 133/YS, janganlah melakukan pelanggaran disiplin dan melawan hukum, apalagi bermain – main dengan Narkoba, sanksinya jelas yaitu pemberhentian dengan tidak hormat, tegas Mayjen TNI Hasanudin.


Cerdas dan bijak dalam bermedia sosial, manfaatkan untuk hal – hal yang positif dan jangan mudah terprovokasi oleh berita Hoax.


Menjadi Prajurit adalah sebuah seni tersendiri untuk membagi waktu antara tugas dan cinta keluarga, tetap semangat bertugas dalam kondisi apapun. Pungkas Mayjen TNI Hasanudin.


Pelaksanaan kegiatan kunjungan kerja tetap selalu mematuhi protokol kesehatan yang ketat.(Penrem032).


Doc : Humas Polda Sumbar

TNS - Maklumatnews.co.id - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar), Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik., MH memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) 5 pejabat utama (PJU) dan 5 Kapolres sejajaran Polda Sumbar. 


Upacara sertijab berlangsung di ruang jenderal Hoegeng lantai IV Mapolda Sumbar, Jumat (7/1) siang pukul 10.00 WIB, yang dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).


Pejabat yang diserahterimakan adalah Kabid Propam dari Kombes Pol Edi Suroso, SH kepada Kombes Pol Eko Yudi Karyanto.


Kemudian, jabatan Dirintelkam Kombes Pol Heri Prihanto, S.Ik diserahkan kepada Kombes Pol Yanuar Widianto. Jabatan

Dirreskrimum dari Kombes Pol Imam Kabut Sariadi, S.Ik kepada Kombes Pol Sugeng Hariyadi, S.Ik. 


Selanjutnya, pejabat Dirreskrimsus Kombes Pol Joko Sadono, S.Ik kepada Kombes Pol Adip Rojikan, S.Ik dan jabatan Dirlantas dari Kombes Pol Yofie Girianto Putro, S.Ik kepada Kombes Pol Hilman Wijaya, S.Ik. 


Sedangkan Kapolres yang melaksanakan sertijab adalah Kapolres Pasaman, Kapolres Padang Pariaman, Kapolres Pariaman, Kaporles Tanah Datar, dan Kapolres Dharmasraya. 


Kapolres Pasaman dari AKBP Dedi Nur Ardiansyah, S.Ik diserahkan kepada AKBP Fahmi Reza, S.Ik. Kemudian, jabatan Kapolres Tanah Datar dari AKBP Rokhmad Hari Purnomo, S.Ik diserahkan kepada AKBP Ruly Indra Wijayanto, S.Ik. 


Jabatan Kapolres Padang Pariaman dari AKBP Dian Nugraha, S.Ik kepada AKBP Mohamad Qori Oktohandoko, S.Ik. 


Selanjutnya, Kapolres Pariaman dari AKBP Deny Rendra Laksmana, M.Psi diserahkan kepada AKBP Abdul Aziz, S.Ik., dan Kapolres Dharmasraya dari AKBP Anggun Cahyono, S.Ik kepada AKBP Nurhadiansyah, S.Ik.


Sertijab tersebut sesuai dengan Surat Telegram Kapolri ST/2280/X/KEP./2021 tertanggal 31 Oktober 2021, dan Surat Telegram Kapolri Nomor ST:2567/XII/KEP/2021, ST:2569/XII/KEP/2021, serta ST:2570/XII/KEP/2021 tanggal 17 Desember 2021 yang ditandatangani AS SDM Kapolri.


Upacara sertijab dihadiri oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, Pejabat Utama dan para Kapolres sejajaran Polda Sumbar.(**)

 

Doc : Humas Polda Sumbar

TNS - Maklumatnews.co.id - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar) Irjen Pol Teddy Minahasa, SH. S.Ik menyambut kedatangan Brigjen TNI Purmanto, Senin (27/12) di ruang kerjanya Mapolda Sumbar. 


Kedatangan Brigjen TNI Purmanto yang didampingi beberapa Pejabat Korem ke Polda Sumbar, dalam rangka bersilaturahmi dan memperkenalkan diri selaku Danrem 032 Wirabraja yang baru.


"Kedatangan Danrem Brigjen TNI Purmanto ini untuk silaturahmi dengan bapak Kapolda Sumbar," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik. 


Dalam silaturahmi tersebut kata Kabid Humas, Kapolda bersama Danrem melakukan beberapa pembahasan seperti situasi kamtibmas di wilayah Provinsi Sumatera Barat. 


"Meningkatkan sinergitas dan soliditas TNI Polri di Sumbar. Serta membahas situasi Sumbar dan upaya bersama dalam peningkatan vaksinasi Covid-19," pungkasnya.


Dalam silaturahmi tersebut, Kapolda Sumbar didampingi beberapa Pejabat Utama seperti, Karoops Kombes Pol Djajuli, S.Ik, Kabid Humas, dan Kabiddokkes Kombes Pol drg. Lisda Cancer.(*)



TNS - Maklumatnews.co.id - Siswa pendidikan pembentukan (Diktuk) Bintara Polri TA. 2021 telah mengakhiri masa pendidikannya. Berakhirnya pendidikan ini ditandai dengan upacara penutupan oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, SH. S.Ik, Rabu (22/12) di lapangan SPN Polda Sumbar. 


Irjen Pol Teddy Minahasa yang membacakan amanat Kalemdiklat Polri mengatakan, upacara pada hari ini menandai telah berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara Polri TA.2021 yang dilaksanakan di seluruh tempat pendidikan Polri.


"Dengan demikian hari ini telah bertambah lagi kekuatan Bintara Polri sebanyak 15.526 personel yang terdiri dari 14.772 polisi laki-laki dan 754 polisi wanita, yang disiapkan guna meningkatkan kinerja organisasi Polri yang semakin optimal," ucap Kapolda Sumbar. 


Dikatakan, hari ini seluruh siswa Diktukba Polri TA 2021 secara resmi telah dilantik menjadi anggota Polri dengan menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua. Dan juga hari ini telah melekat tugas, kewajiban dan tanggung jawab sebagai bhayangkara negara yang bertugas memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat serta menegakkan hukum yang adil guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat .


"Amanah ini yang harus saudara selalu ingat, junjung tinggi dan laksanakan dengan sepenuh hati, penuh kebanggaan, kehormatan dan ingin selalu berbuat yang terbaik," ujarnya. 


Lanjut Irjen Pol Teddy,  setelah ini, saudara sekalian akan ditempatkan diseluruh penjuru Indonesia dan akan menjadi garda terdepan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. "Bulatkan tekad dan semangat serta motivasi diri tanpa henti untuk senantiasa memberikan dharma bakti terbaik kepada institusi polri, masyarakat, bangsa dan negara," ujarnya.  


Selaku pimpinan Polri, Kapolda mengucapkan selamat kepada para orang tua atas keberhasilan putra dan putrinya menjadi bintara remaja Polri yang baru saja dilantik. 


"Keberhasilan saudara merupakan perjuangan yang panjang, do’a orang tua dan ridho Tuhan Yang Maha Kuasa. Oleh karena itu jangan sia-siakan semua usaha, perjuangan dan cita-cita yang ingin saudara raih," sebutnya. 


Jenderal bintang dua menuturkan, pelantikan dan penutupan pendidikan ini bukan akhir dari perjalanan, akan tetapi awal dari pengabdian sebagai bhayangkara muda. 


"Kalian akan berhadapan dengan dinamika tugas yang penuh dengan tantangan. kalian harus mampu menempatkan diri dan beradaptasi dalam situasi apapun. Jangan mudah terbawa arus yang dapat menjerumuskan kalian," katanya. 


"Jadikan hari yang bersejarah ini sebagai langkah awal menuju tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara," sambung Kapolda Sumbar. 


Kemajuan teknologi saat ini kata Irjen Pol Teddy, telah merubah lanskap kehidupan masyarakat menjadi lebih terbuka, tanpa batas dan serba cepat. Globalisasi dengan Revolusi Industri 4.0, digitalisasi, dan kejahatan yang memanfaatkan kemajuan IT (Cyber Crime) menuntut Polri untuk terus beradaptasi, belajar dan terus belajar guna meningkatkan kemampuannya yang unggul di era police 4.0.


Kemudian, kita juga masih dihadapkan dengan pandemi Covid-19 yang belum berakhir dan kehidupan new normal yang menuntut setiap orang menerapkan prokes secara ketat. "Untuk itu jadilah pelopor dan teladan dalam meggelorakan protokol kesehatan dimanapun saudara berada," turunya.


Kemudian, kita juga berada dalam era demokratisasi, alam demos dan cratos, dimana kekuasaan ditangan rakyat, dan rakyat pemegang kekuasaan tertinggi di negeri ini, maka Polri bukan hanya sekedar dituntut mendapatkan kepercayaan saja dari rakyat (public trust), akan tetapi lebih dari itu, tingkat kepercayaan rakyat harus tinggi kepada polisinya (public confidence). 


"Kuncinya, Polri harus mempersiapkan sumber daya manusia sebagai alat dan kekuatan utamanya yang unggul, kreatif dan inovatif. Petugas yang humanis dan menghormati hak asasi manusia, menghindari perbuatan tercela dan tindakan yang menyakiti hati rakyat," bebernya. 


Polri memerlukan personel yang berkualitas dan unggul guna mewujudkan bhayangkara negara yang Presisi - prediktif, memiliki reponsibilitas dan mampu mewujudkan transparansi berkeadilan, sebagaimana arah dan kebijakannya telah ditentukan oleh pemimpin kita, bapak Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.SI.


Upacara penutupan Diktukba Polri TA 2021 di SPN Polda Sumbar ini dihadiri oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, Pejabat Utama Polda Sumbar, para Kapolres serta Forkopimda Sumbar (diwakili).(*)

 

Dokumentasi : Humas Polda Sumbar


TNS - Maklumatnews.co.id -  Untuk meningkatkan kemampuan dalam penanganan suatu musibah bencana alam, Polda Sumbar mengadakan pelatihan, sosialisasi dan simulasi Disaster Victim Identification (DVI). Pelatihan DVI ini dibuka oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, SH. S.Ik, Selasa (21/12) di ruang Jenderal Hoegeng Mapolda Sumbar. 


Pembukaan pelatihan DVI Polda Sumbar ini dihadiri Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si dan Pejabat Utama Polda Sumbar. Sedangkan peserta pelatihan terdiri dari personel Polda Sumbar, TNI, BPBD, Basarnas dan instansi terkait lainnya. 


Dalam sambutannya, Kapolda Sumbar menyebut bahwa perkembangan situasi dan kondisi di Indonesia pada akhir-akhir ini sering terjadi bencana baik dari faktor alam atau perbuatan manusia yang merusak ekositem. 


Adapun bencana yang menonjol baru-baru ini adalah kejadian erupsi Gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur dan terbakarnya Lapas Tangerang yang menelan korban puluhan narapidana. 


Sedangkan bencana di Provinsi Sumatera Barat sendiri katanya, sampai saat ini diprediksi sebagai wilayah yang rawan akan potensi ancaman bencana berupa gempa, tsunami, tanah longsor, gunung meletus dan bencana lainnya. 


"Ini harus menjadi perhatian kita bersama, berdasarkan rilis terbaru dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa Provinsi Sumbar akan mengalami intensitas hujan tinggi untuk beberapa minggu ke depan. Ini dikhawatirkan akan mengakibatkan banjir, longsor dan bencana alam lainnya," katanya. 


Lanjut Irjen Pol Teddy, masih segar dalam ingatan kita gempa Padang dan sekitarnya di tahun 2009, tsunami Mentawai tahun 2010, bencana tanah longsor dan banjir bandang di beberapa daerah dalam satu dekade terakhir, kasus tambang meledak di Sawahlunto, kebakaran bus di Sijunjung serta bencana lain yang menelan banyak korban jiwa. 


"Baru- baru ini bencana yang terjadi sekitar bulan September yaitu longsor di Nagari Pasia Laweh Kecamatan Lubuk Alung yang menelan korban 7 orang," sebutnya. 


Irjen Pol Teddy Minahasa menuturkan, korban yang diakibatkan oleh kejadian bencana tersebut saat ini sudah menjadi perhatian serius dari pemerintah dalam hal penanganan yang cepat dan tepat bukan hanya terhadap korban hidup, akan tetapi penanganan  terhadap korban meninggal dunia juga harus ditangani dengan baik dan benar karena pada  korban meninggal dunia  terdapat berbagai hal yang melekat pada hak-hak orang yang meninggal dunia mulai dari aspek hak asasi manusia,  aspek hukum, kepentingan klaim asuransi serta sebagai upaya awal dari suatu penyidikan. 


"Penanganan pada korban meninggal dunia salah satunya adalah melaksanakan identifikasi melalui prosedur DVI," ucap Irjen Pol Teddy Minahasa. 


Jenderal bintang dua tersebut menerangkan, DVI atau Disaster Victim Identification adalah suatu prosedur untuk mengidentifikasi korban meninggal dunia akibat bencana, yang dapat dipertanggungjawabkan secara sah oleh hukum dan ilmiah serta mengacu pada Interpol DVI Guideline. "DVI diperlukan untuk proses identifikasi dari jenazah guna kepentingan penyidikan, menegakkan ham, dan legalitas dari jenazah itu sendiri," ujarnya. 


DVI tidak bisa bekerja sendiri, harus melibatkan stake holder terkait seperti BPDP, Basarnas, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Rumah Sakit Pusat maupun daerah serta instansi terkait lainnya dan melibatkan disiplin ilmu yang komplit utk proses identifikasi tersebut.


"Dengan kerjasama yang baik antar lintas sektoral dan meningkatkan KKI (Koordinasi, Kolaborasi, Integrasi) yang terarah sehingga proses identifikasi dan penanggulangan bencana dapat teratasi dengan baik," katanya. 


Untuk lebih memahami dan mengerti tugas masing–masing dalam proses DVI dan mempersiapkan personil baik dari instansi Polri maupun lintas sektoral dengan kemampuan yang dibutuhkan dalam setiap proses DVI, maka dilaksanakanlah acara ini yaitu Sosialisasi dan Simulasi DVI serta penanggulangan bencana Polda Sumatera Barat TA.2021.


"Saya berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, serius, dan tuntas sampai akhir acara, dengan materi yang diberikan tentang DVI dan penanggulangan bencana dari narasumber Tim DVI sendiri maupun dari BPBD, Dinas Kesehatan maupun Basarnas, sehingga apa yang menjadi tujuan dari kegiatan ini dapat tercapai secara maksimal," ujarnya. 


"Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar sesuai yang kita harapkan bersama, dengan harapan bahwa dari kegiatan ini seluruh stakeholder kebencanaan dapat mengerti dan memahami seluruh rangkaian proses identifikasi yang dilaksanakan oleh tim DVI mulai dari tahap awal sampai tahap akhir dinyatakannya korban telah teridentifikasi, dapat bekerjasama dan berkoordinasi dengan baik, sehingga proses identifikasi dapat berjalan dengan baik dan lancar," tambah Kapolda Sumbar.(*)

📌Sumber: Humas Polda Sumbar



TNS - Maklumatnews.co.id -  Polda Sumatera Barat akan menggelar Operasi Kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin Singgalang 2021. Operasi keamanan ini akan dilaksanakan mulai tanggal 24 Desember 2021 hingga 02 Januari 2022.


"Pada Operasi Lilin ini, jumlah personel Polri dari Polda dan Polres sejajaran sebanyak 664 personel. Kemudian bersama petugas gabungan 3.129 orang," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik, Selasa (14/12).


Dalam operasi yang memberikan pengamanan pada perayaan Natal dan Tahun Baru tersebut, pihaknya mempersiapkan sebanyak 40 Pos Pengamanan, 20 Pos Pelayanan, dan 1 Pos Terpadu yang didirikan di tempat wisata Jam Gadang Kota Bukittinggi. 


"Tujuan pengamanan ini saat ibadah natal dan pergantian malam tahun baru di Sumatera Barat," sebut Kombes Pol Satake. 


Pada perayaan malam tahun baru, pihaknya melarang aktivitas pesta kembang api, yang nantinya dapat menimbulkan kerumunan masyarakat. 


Dikatakan, pada Operasi Natal dan Tahun Baru tahun ini, pihaknya juga tidak ada melakukan penyekatan-penyekatan di Pos perbatasan yang berada di Sumbar. "Sifatnya pengamanan arus lalu lintas, agar berjalan aman dan lancar," ujarnya



Padang - Maklumatnews.co.id - Dalam Rangka Hari Juang Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) tahun 2021 , Korem 032/Wbr dan jajaran gelar Bakti Sosial Donor Darah.


Bakti Sosial Donor Darah dilaksanakan pada Kamis, (9/12/2021) di Aula Sapta Marga Makorem 032/Wbr yang langsung dihadiri oleh Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Arief Gajah Mada S.E.,M.M beserta Ketua Persit KCK Koorcab Rem 032 PD I/BB Ny. Anggia Meuthia Arief kemudian Kasrem 032/Wbr Kolonel Czi Arif Hartoto, S. E dan Dandankesyah 01.04.04. Padang Letkol CKM Zulfikar, SKM.


Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Arief Gajah Mada melalui Dandankesyah Letkol CKM Zulfikar mengatakan dalam rangka hari juang TNI AD tahun 2021 ini kami memgadakan bakti sosial dalam bentuk donor darah di wilayah Korem 032/Wbr dengan targett sebanyak 700 kantong darah.


” Dengan sumbangan darah dari prajurit dan ibuk Persit ini bisa bermanfaat nantinya bagi masyarakat yang membutuhkan”, jelasnya.


Kegiatan donor darah ini dipusatkan di Makorem 032/Wbr dan selanjutnya diadakan di Kodim-kodim Kabupaten/Kota di sumatera Barat, tutupnya.(Penrem032)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.