Latest Post

 


Sumbar - Kasus pemilik pabrik rokok asal Kab Tanah Datar dengan inisial "NFS" ditangkap oleh Tim Subdit I Ditreskrimsus Polda Sumbar, telah dinyatakan lengkap (P.21) oleh Kejati Sumbar.

"Saat ini kasusnya sudah masuk tahap P21 atau pelimpahan ke kejaksaan,"kata Dirreskrimsus Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan, S.I.K., M.Hum di Padang.

Menurutnya, tersangka NFS dan barang bukti telah diserahkan pada pihak kejaksaan tinggi Sumbar pada 21 Mei 2025.
"Pihak kejaksaan menyatakan Berkas Acara Pidana (BAP) dinyatakan lengkap. Ditkrimsus Polda Sumbar menunggu kapan dimulai sidang kasus rokok tanpa izin,"ungkapnya.

Sebelumnya Subdit I Ditreskrimsus Polda Sumbar menangkap NFS (40) pemilik pabrik rokok asal Kabupaten Tanah Datar pada 28 April 2025. Produk rokok tersebut tidak memenuhi perizinan dan ketentuan peredaran barang kena cukai.

Dugaan tindak pidana memproduksi rokok ke dalam wilayah negara kesatuan republik Indonesia dan/atau mengedarkan dengan tidak mencantumkan peringatan Kesehatan berbentuk tulisan disertai gambar berupa Rokok merek Jaguar Bold.

Tersangka dijerat Pasal 437 jo Pasal 150 jo Pasal 149 Ayat 3 huruf (a) Undang – Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan. Pidana penjara 5 tahun atau denda Rp 500 juta.(***)

 


Padang - Kepala Kepolisian Resor Kota Padang, AKBP Apri Wibowo, mengimbau masyarakat Kota Padang, maupun pengunjung dari luar daerah, untuk tidak ragu melaporkan tindakan premanisme dan pungutan liar (pungli) kepada pihak kepolisian agar dapat segera ditindaklanjuti.

“Kami mengimbau kepada masyarakat Kota Padang ataupun yang datang dari luar daerah segera melaporkan aksi premanisme maupun pungutan liar,” ujar Apri Wibowo di Padang, Sabtu.

Apri menegaskan bahwa dirinya, sebagai pucuk pimpinan Polresta Padang, akan memberikan jaminan perlindungan kepada para pelapor dan memastikan laporan tersebut akan ditindaklanjuti secara serius.

Saat ini, Polresta Padang dan jajaran kepolisian aktif melakukan tindakan proaktif untuk memberantas premanisme dan pungli melalui razia serta penindakan secara berkelanjutan, terutama dalam kegiatan rutin yang ditingkatkan atau KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan).

“Razia KRYD terus dilakukan secara berkelanjutan oleh personel gabungan di Polresta Padang serta jajaran di masing-masing Kepolisian Sektor (Polsek),” tambahnya.

Apri melanjutkan bahwa dalam pekan terakhir, kepolisian telah menindak lebih dari 20 pelaku premanisme dan pungli yang terjaring razia di berbagai lokasi keramaian, seperti kawasan Gor H. Agus Salim dan Jalan Khatib Sulaiman. 

Modus yang digunakan oleh pelaku bervariasi, namun mereka sering kali beroperasi di tempat-tempat dengan aktivitas masyarakat yang tinggi.

Atas Pandangan Umum 8 Fraksi DPRD, Ini Jawaban Bupati Eka Putra
Maklumatnews, TD - "Pemerintah kabupaten Tanah Datar akan tetap melakukan ekstensifikasi dan intensifikasi terhadap sumber-sumber pendapatan daerah dan meningkatkan pengelolaan dan pengawasan pajak dan retribusi daerah".

Hal itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra menanggapi pertanyaan dari Fraksi Umat Golkar terkait langkah-langkah strategis apa yang dilakukan pemerintah daerah dalam meningkatkan PAD pada rapat Paripurana DPRD Tanah Datar di ruang sidang utama gedung DPRD setempat, Senin (2/6).

"Selanjutnya, menanggapi pertanyaan dari Fraksi PKB terkait percepatan perbaikan infrastruktur jembatan akibat bencana agar masyarakat bisa kembali bangkit melanjutkan aktifitas, kami sampaikan sampai saat ini dari 7 jembatan yang rusak parah akibat bencana secara bertahap sedang di bangun 2 jembatan permanen di nagari Singgalang dan nagari Tanjung Baru".

Tanggapan dan jawaban atas pertanyaan 8 Fraksi yang tertulis dalam nota Bupati sebanyak 40 lembar disampaikan melalui juru bicaranya yaitu Asrul Jusan (Fraksi Perjuangan Nurani Rakyat), Masnefi (Ummat Golkar), Zaiful Imra (PKB), Felly Endra (PAN), Khairul Abdi (Nasdem), Mulyani (Gerindra), Zulhadi (PPP) dan Jamal Ismail (Fraksi PKS).

Sebelumnya bupati sampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi dan ucapan selamat dari fraksi-fraksi atas kembali diraih WTP atas LKPD tahun 2024 yang ke 14 kalinya dan 13 kali berturut-turut. 

"Kedepannya pemerintah daerah akan tetap mempertahankan sesuai dengan prosedur pengelolaan keuangan dan standar akuntansi pemerintahan. Dan, atas sumbangan pemikiran dalam bentuk pertanyaan, pernyataan dan saran untuk penyempurnaan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024," ucapnya.

Kemudian terkait dengan pertanyaan dari Fraksi PPP tentang upaya yang akan dilakukan dalam mengantisipasi terhadap kemungkinan penyesuaian dan pengurangan dana transfer dari pusat, Wabup Ahmad Fadly tampil memberi jawaban bahwa pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan PAD untuk antisipasi hal tersebut.

Sementara itu menanggapi Fraksi PKS terkait persoalan isu kebersihan dan penanganan sampah perlu di tingkatkan anggaran, Wabup sampaikan terimakasih atas sarannya, pemerintah daerah setiap tahun terus meningkatkan anggaran untuk penanganannya permasalahan persampahan dan kebersihan serta dengan sarana dan prasarana pendukung. 

Paripurna DPRD  kali ini dengan agenda  jawaban Bupati terhadap Pemandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024 dipimpin ketua DPRD Anton Yondra, didampingi wakil ketua Nurhamdi Zahari bersama 27 Anggota.

Usai membacakan jawaban Bupati Eka Putra didampingi Wakil Bupati Ahmad Fadly menyerahkan jawaban pertanyaan, saran dan tanggapan Fraksi-Fraksi kepada pimpinan DPRD Tanah Datar.

Sebelum menutup sidang Ketua DPRD Anton Yondra sampaikan dengan telah disampaikan nota jawaban dari Bupati selanjutnya akan menjadi bahan dalam pembahasan berikutnya sehingga pembahasan Ranperda ini dapat di selesaikan dengan baik yang akan di bahas oleh Banggar dan Bamus. (Pinos)

 



Padang - Magnet Umrah Academy bersama Koperasi Syariah Umrah Berdaya kembali menggelar Majelis Pagi Berdaya, sebuah acara tabligh akbar dan zikir bersama yang berlangsung meriah dan penuh kekhusyukan pada Ahad, 1 Juni 2025, bertempat di halaman Kantor Pusat MUA, Padang Sarai, Kota Padang, Sumatera Barat.

Acara yang digagas sebagai gerakan dakwah komunitas ini berhasil menghadirkan lebih dari 350 jamaah dari berbagai wilayah di Sumatera Barat, seperti Pasaman, Pasaman Barat, Kota Pariaman, Payakumbuh, Lima Puluh Kota, Dharmasraya, dan Kota Padang.

Rangkaian acara dibuka dengan tadarus ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Rahmat Hidayat, dilanjutkan sambutan inspiratif dari Mr. Mind Muhammad, CEO Magnet Umrah Academy, yang menekankan pentingnya menghadirkan dakwah yang membumi, berkelanjutan, dan mampu menjadi sarana pemberdayaan umat. “Majelis ini bukan hanya rutinitas, tetapi gerakan dakwah dan ekonomi umat. Kita ingin kebangkitan ruhiyah, sosial, dan finansial berjalan beriringan,” ujarnya.

Acara dilanjutkan dengan zikir jama’i yang dipandu oleh Buya Rizal, membawa hadirin larut dalam lantunan tasbih, tahmid, dan takbir. Suasana menjadi haru saat ratusan jamaah khusyuk menadahkan tangan memohon ampun dan keberkahan dari Allah SWT.

Puncak acara diisi oleh ceramah agama yang disampaikan oleh KH. Rahmat Puryodo, ulama Nasional asal kota Bandung, yang mengangkat tema “Mudahnya Meraih Khusyu’ dalam Ibadah”. 

Dalam ceramahnya, beliau mengajak umat untuk tidak hanya menjalankan ibadah sebagai ritual semata, tetapi sebagai jalan pembinaan jiwa dan karakter. “Ibadah yang khusyu akan membawa kita pada akhlak mulia, pada ketundukan sejati kepada Allah. Kita harus belajar menghadirkan hati dalam setiap sujud dan setiap amal,” tuturnya.

Selepas dzuhur, suasana kekeluargaan semakin terasa dengan makan bajamba, tradisi makan bersama masyarakat Minangkabau yang sarat makna kebersamaan. Para jamaah juga disambut dengan program tebus murah sembako, sebagai bentuk kepedulian sosial panitia terhadap warga sekitar.

Agenda ini dirancang sebagai kegiatan bulanan rutin setiap Ahad pertama dan menjadi bagian dari program dakwah kolaboratif yang akan terus dikembangkan. Dalam waktu dekat, Magnet Umrah Academy juga akan memperluas program serupa di wilayah Bandung dengan menggandeng jaringan DKM, majelis taklim, dan media dakwah lokal seperti Bandung TV, dengan orientasi penguatan dakwah dan edukasi umrah syariah.

Program Majelis Pagi Berdaya tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya umat, tetapi juga wadah bagi dakwah yang solutif: menumbuhkan ruhiyah, memajukan ekonomi umat, dan menghidupkan semangat ukhuwah Islamiyah lintas daerah.(**)

Pengangkatan Pejabat Yang Kompetensi Juga Jadi Soroton DPRD Tanah Datar  

Maklumatnews, Tanah Datar - "Untuk mencapai visi dan misi kepala daerah tentunya pejabat yang diangkat harus punya kompetensi dan integritas yang tinggi, untuk itu fraksi Ummat Golkar mengharapkan kepala daerah untuk mengangkat pejabat sesuai dengan kompetensi yang dimiliki". 

Hal itu disampaikan Masnefi juru bicara fraksi Ummat Golkar pada Paripurna DPRD Tanah Datar dengan agenda Pandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024. di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD setempat, Rabu (28/5).

"Untuk itu, dalam mewujudkan pemerintahan yang baik, Pemda juga harus memperhatikan SDM pegawai dan melengkapi fasilitas yang mumpuni dalam menunjang bidang pekerjaan tersebut". 

Sidang yang digelar pada  tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, didampingi Wakil Ketua Nurhamdi Zahari dan Kamrita bersama 21 Anggota DPRD lainnya.

Sebelumnya, ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra sampaikan ucapan terima kasih atas penyampaian Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 yang sebelumnya sudah di audit oleh BPK dengan hasil Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Lebih lanjut, Anton Yondra sampaikan untuk pandangan umum fraksi disampaikan 8 fraksi yaitu Fraksi Perjuangan Nurani Rakyat dengan juru bicara Asrul Jusan, Fraksi Ummat Golkar oleh Masnefi, Fraksi PKB oleh Zaiful Imra, Fraksi PAN oleh Felly Endra, Fraksi Nasdem oleh Khairul Abdi, Fraksi Gerindra oleh Mulyani, Fraksi PPP oleh Zulhadi dan Fraksi PKS oleh Jamal Ismail.

Selanjutnya, dalam penyampaian masing-masing fraksi menyoroti Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2024, delapan fraksi menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan Pemkab Tanah Datar kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap LHP dan LKPD tahun 2024, namun mengingatkan agar OPD jangan terlena, karena prestasi ini bukanlah satu-satunya ukuran keberhasilan.

Hal lain yang menjadi sorotan secara umum fraksi adalah penggunaan dana dan realisasi pendapatan daerah, target capaian pajak sampai cara OPD untuk meningkatkan PAD Tanah Datar.

Selain itu, Fraksi Perjuangan Nurani Rakyat melalui juru bicara Asrul Jusan menanggapi terkait laporan Pertanggungjawaban APBD 2024, untuk lebih lanjut akan menjadi bahan bersama untuk dibahas pada tingkat Pansus, Komisi dan Bapemperda sesuai dengan ketentuan Perundang-undangan.

Sementara itu, Fraksi PKS melalui juru bicara jamal Ismail menyampaikan terkait persoalan isu kebersihan dan penanganan sampah, ini merupakan persoalan krusial untuk penanganannya, untuk itu Fraksi PKS mengharapkan meningkatkan sarana dan prasarana yang didukung dengan peningkatan anggaran ke depannya. 

Sidang paripurna tersebut juga dihadiri wakil bupati Tanah Datar Ahmad Fadly, Forkopimda, Sekretaris Daerah, para Staf Ahli dan Asisten, Kepala OPD, Camat dan Wali Nagari se Tanah Datar serta undangan lainnya. (Pinos)

Wabup Ahmad Fadly Paparkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD TA 2024
Maklumatnews, Tanah Datar - "Sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014, bahwa dalam rangka pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan APBD, kepala daerah menyampaikan kepada DPRD terkait Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD yang dilampiri laporan keuangan yang telah diperiksa BPK". 

Paparan tersebut disampaikan Wabup Tanah Datar Ahmad Fadly rapat paripurna DPRD tentang Nota Penjelasan Bupati Tanah Datar atas Penyampaian Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Aggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) TA 2024 di ruang sidang DPRD setempat. Rabu (28/5).

Dikatakan Wabup, "Pendapatan daerah yang ditargetkan terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan transfer dan lain-lain pendapatan yang sah diantaranya, pendapatan daerah di targetkan sebesar Rp1.365.620.353.728, bisa direalisasi sebesar Rp 1.330.452.829.180,86 (97,42 %)". 

"Sementara untuk belanja, anggaran belanja dianggarkan sebesar Rp1.444.187.319.890 realisasinya sebesar Rp1.365.213.503.621,58 atau sebesar 94,53%. tambah Ahmad Fadly

"Untuk belanja yang terealisasi sebesar 94,53 persen terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tak terduga dan belanja transfer," kata Wabup. 

Terakhir Wabup mengatakan, dengan disampaikannya Ranperda tersebut, diharapkan dapat memberikan informasi yang memadai tentang segala kebijakan yang telah dilakukan Pemerintah Daerah. 

"Semoga apa yang disampaikan menjadi informasi terutama dalam mengelola keuangan daerah selama tahun anggaran 2024 sesuai dengan ketentuan yang berlaku". 

" Di kesempatan ini ijinkan kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas kerjasama dan dukungan sehingga Tanah Datar meraih berbagai penghargaan, salah satunya WTP atas laporan keuangan dari BPK yang kita terima total 14 kali dimana 13 kali diterima berturut-turut," pungkasnya. 

Dalam sidang Paripurna kali ini dipimpin ketua DPRD Anton Yondra didampingi wakil ketua Nurhamdi Zahari dan Kamrita, sidang akan dilanjutkan dengan Pandangan Umum Fraksi terhadap Ranperda tersebut ba'da Zuhur. (Pinos)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.