Articles by "Tanah Datar"

Showing posts with label Tanah Datar. Show all posts

IKS Jabodetabek Laksanakan Halal Bihalal Perdana
Maklumatnews, Jakarta - "Dengan semangat kebersamaan dan persatuan yaitu "saciok bak ayam, sadanciang bak basi" Alhamdulillah kegiatan halal bihalal yang baru pertama dilaksanakan ini dihadiri langsung Bupati Eka Putra".

Hal itu dikatakan ketua Ikatan Keluarga Suruaso (IKS) Jabodetabek Erion Pokjeh Bagindo dihadapan bupati Tanah Datar Eka Putra yang didampingi Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra beserta rombongan dari Pemkab Tanah Datar pada acara Halal Bihalal IKS di The Acasia Hotel Jl. Kramat Raya Jakarta, Minggu (5/5).

"Kegiatan halal bi halal IKS Jabodetabek perdana ini dengan tema mambangkik batang tarandam dalam meningkatkan marwah nagari serta ikut berpartisipasi aktif dalam membangun kampung melalui program sosial membantu masyarakat kurang mampu dan beberapa pembangunan lainnya". 

Mewakili keluarga besar IKS Jabodetabek Erion juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah atas perhatian selama ini kepada nagari Saruaso melalui berbagai program-program unggulan daerah.

Sementara itu Anton Yondra selaku Pimpinan DPRD Tanah Datar sampaikan ucapan terima kasih atas sambutan perantau saruaso Jabodetabek dan berharap ke depan warga perantau Saruaso selalu menjaga kerukunan dan menjalin ukwah kebersamaan dengan memperat persatuan antara ranah dan rantau.

"Mari bersama-sama kita mambangkik batang tarandam dengan komitmen yang kuat dan pertemuan perdana ini menjadi awal untuk mempererat semangat membangun kampung," ajak Anton Yondra.

Bupati Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terlaksananya halal bi halal pertama yang bertujuan untuk menyatukan tekad dan kekompakan untuk membangun kampung.

"Melalui semangat kebersamaan dan kekompakan perantau khususnya perantau Saruaso, ini tentu akan meringankan beban pemerintah daerah dengan keterbatasan anggaran untuk  membangun kampung halaman ke depannya," ungkapnya.

"Terkait program dan pembangunan daerah, saat ini 18 ribu lebih anak-anak Tanah Datar sudah menjadi penghafal Al-Quran, dengan harapan sepuluh tahun ke depan 50 persen  masyarakat Tanah Datar sudah menjadi penghafal Al-Quran. 

Sehubungan dengan kondisi jalan saat ini, Bupati Eka Putra jelaskan bahwa tujuh pintu masuk ke Tanah Datar atau Kota Batusangkar jalannya adalah kewenangan Provinsi Sumatera Barat, dimana jalannya itu saat ini dalam kondisi rusak, namun tahun ini juga akan diperbaiki dan jalan kewenangan kabupaten juga sudah dianggarkan dan didukung melalui dana program Jalan Impres Daerah (IJD) yang juga laksanakan tahun ini.

"Kami mohon doa dan dukungannya dalam menjalankan amanah ini untuk lebih menyejahterakan warga kita dan doa kami semoga perantau kita selalu diberi kesehatan, dimurahkan rezekinya, sukses usahanya, kompak selalu dan jangan lupa dengan kampung halaman," pungkasnya.

 Juga hadir pada acara Ketua DPRD H. Rony Mulyadi, Wakil ketua DPRD Anton Yondra dan Saidani, Camat Tanjung Emas Zulkifli, Wali Nagari Saruaso Agus Rimayanto dan undangan lainnya. (Pinos/rls)

Jalan Provinsi Segera Diperbaiki, Jalan Kabupaten Juga Sudah Dianggarkan
Maklumatnews, Pekanbaru - Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) Provinsi Riau gelar halal bihalal dan silaturrahmi guna mempererat hubungan kekeluargaan baik dengan sesama warga diperantauan maupun dengan keluarga yang diranah.

Sebagaimana disampaikan ketua IKTD Provinsi Riau Nurzahedi Tanjung di pelataran sekretariat IKTD Provinsi Riau Sabtu malam (4/5) bahwa pada saat halal bihalal tersebut juga dilepas sebanyak 18 orang jamaah calon haji perantau asal Tanah Datar. 

Kepada JCH yang akan dilepas itu Edi Tanjung berpesan untuk menjaga fisik agar dapat menjalankan ibadah dengan sempurna serta ucapan  selamat pergi dan juga kembali dengan predikat haji yang Mabrur.

"Dikatakan Edi Tanjung, "Momen halal bihalal ini sebagai ajang silaturrahmi saciok bak ayam sadanciang bak basi dan kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan agar sinergisitas antara sanak di rantau dan di kampung halaman serta juga pemerintah daerah terus terjaga dan terpelihara dengan baik".

Bupati Eka Putra dikesempatan itu sampaikan apresiasi kepada Bundo Kanduang Provinsi Riau yang telah mengimplementasikan program sumbang duo baleh yang mengajarkan bagaimana perempuan Minangkabau itu bagi anak kemenakan generasi penerus di Perantauan.

"Saat ini 18 ribu lebih anak-anak Tanah Datar sudah menjadi penghafal Al-Quran dengan impian di tahun 2045 nanti lebih 50 persen masyarakat Tanah Datar sudah menjadi penghafal Al-Quran".

Diakui Bupati Eka Putra, bahwa tujuh pintu masuk ke Tanah Datar atau Kota Batusangkar jalannya adalah kewenangan Provinsi Sumatera Barat, dimana jalannya itu saat ini dalam kondisi rusak, namun tahun ini juga akan diperbaiki dan untuk perbaikan jalan kewenangan kabupaten juga sudah dianggarkan.

“Untuk jalan rusak yang menjadi kewenangan provinsi ini akan segera diperbaiki dan untuk perbaikan jalan-jalan kabupaten Pemerintah Daerah juga sudah menganggarkan Rp65 miliar dan ditambah Rp17 miliar dari Gubernur Sumatera Barat dan tahun ini kita juga dapat IJD dari Presiden Rp98 miliar,“ ucapnya.

Bupati juga sampaikan ucapan terima kasih atas suport dan dukungan perantau terhadap percepatan pembangunan daerah, banyak dukungan dan bantuan dari perantau yang telah diberikan kepada kampung halaman Tanah Datar.

“Banyak bencana alam yang terjadi di Tanah Datar, namun tidak mematahkan semangat untuk terus membangun Tanah Datar lebih baik lagi kedepan,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat Audi Joinaldi dalam sambutannya menyampaikan jika Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah mengajukan Inpres Jalan Daerah (IJD) ke Pemerintah Pusat dan tahun ini dapat sebesar Rp483 miliar dan sebahagian untuk perbaikan jalan termasuk jalan Baso-Batusangkar sebesar Rp33,6 miliar, Piladang-Batusangkar Rp19 miliar.

“Tanah Datar kabupaten terbaik di Sumatera Barat, bupatinya aktif dan juga kabupaten yang mendapat dana BKK terbanyak dari Pemprov Sumbar sweta Kabupaten PAD nya tertinggi di Sumatera Barat,” ucap Wagub Audi.

Turut hadir saat halal bihalal dan silaturrahmi IKTD Provinsi Riau tersebut Pj Gubernur Riau yang diwakili Kaban Kesbangpol Prov Riau,  Staf ahli Pemkot Pekanbaru, Anggota DPRRI terpilih M. Shadiq Pasadigoe, Ketua IKLB Kota pekanbaru H. Parisman Ikhwan, Ka Balitbang Prov. Sumbar serta beberapa pejabat Pemkab Tanah Datar (Pinos/rls)

Wagub Audy Kunker Ke Tanah Datar Terkait Viralnya Jalan Berlobang
Tanah Datar, Maklumatnews - Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy lakukan kunjungan kerja ke kabupaten Tanah Datar dalam rangka Temu Ramah Dengan Masyarakat Nagari Barulak di Aula Kantor Wali Nagari Barulak Kecamatan Tanjung Baru, Kamis (2/5/2024). 

Kedatangan Wagub beserta rombongan disambut langsung Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama anggota DPRD Tanah Datar Joni Rustam, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nofi Hendri, Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Alfian Fikri, Kepala BPBD dr. Ermon Reflin, Camat Tanjung Baru Riki Aprizaldi dan forkopimca, Wali Nagari beserta undangan lainnya.

Wali Nagari Barulak Azisman Dt. Sati Nan Panjang dihadapan Wagub menyampaikan ucapan terima kasih atan kunjungannya rombongan untuk bertemu ramah dengan masyarakat nagari Barulak.

"Terima kasih Pak Wagub, Alhamdulillah bapak turun langsung memberikan pencerahan dan informasi, serta yang terpenting menyerap langsung aspirasi masyarakat terutama terkait perbaikan jalan lintas Provinsi Simpang Baso dan Piladang, dan perbaikan irigasi akibat bencana banjir bandang," ucapnya.

Sementara itu, Bupati Eka Putra sampaikan kehadiran Wakil Gubernur sebagai bukti nyata kepedulian Pemerintah Provinsi untuk menerima masukan, kritik dan saran guna peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

"Terima kasih Pak Wagub hadir langsung menjemput aspirasi dari masyarakat kami, terutama terkait bencana dan perbaikan pembangunan di Kabupaten Tanah Datar khususnya di nagari Barulak Kecamatan Tanjung Baru ini," ucapnya.

"Ini bukti nyata hubungan baik antara Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dengan Pemerintah Provinsi, sehingga kehadiran pak Wagub bisa menjadi sitawa dan sidingin bagi kami terutama bagi masyarakat. Ini juga wujud perhatian khusus yang diberikan Pemerintah Provinsi kepada Kabupaten Tanah Datar demi kesejahteraan masyarakat," ungkapnya. 

Selanjutnya, Bupati Eka Putra juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu untuk membebaskan tanah yang ada di kiri kanan jalan mulai dari batas Piladang sampai Simpang Baso Tanjung Alam sekitar 1,5 km. 

"Jalan ini sekarang memang kondisinya sedang rusak parah, tapi InsyaAllah tahun 2024 ini akan dilakukan pengaspalan kembali," sampainya. 

Di akhir sambutannya, Bupati Eka Putra juga menegaskan bahwa lahan persawahan yang terdampak bencana beberapa waktu lalu akan menjadi prioritas untuk program Bajak Gratis.

Selain itu, Wakil Gubernur Audy juga mengatakan bahwa Tanah Datar merupakan produsen penghasil beras nomor satu di Sumatera Barat di atas Kabupaten Solok, jadi memang banyak peluang ditumpangkan di Tanah Datar. 

"Saya bersama Gubernur dan pak Bupati terus menjemput bola ke pusat, salah satunya dengan menemui Menteri terkait. InsyaAllah beberapa ruas jalan di Kabupaten Tanah Datar akan di kerjakan tahun 2024 ini melalui APBD Provinsi sebesar Rp137 miliar, dan ini cukup besar dibandingkan Kabupaten kota lainnya," terang Wagub.

Pada kesempatan tersebut, Wagub Audy juga serahkan simbolis bibit jeruk, pokat, jengkol, durian dan bibit ikan kepada masyarakat dan Pemerintah Nagari. (Pinos/rls)

Tanah Datar Kabupaten Pertama Di Sumbar Raih 12 WTP Tak Terputus
Tanah Datar, Maklumatnews - Kembali terima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke ke-12 nya berturut-turut menjadikan Tanah Datar sebagai kabupaten pertama di Sumbar yang mampu mendapatkannya.

Hal demikian terlihat ketika Bupati Eka Putra menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar Tahun 2023 dari Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan (BPKP) Provinsi Sumbar di Kantor BPKP Sumbar Padang, Kamis (25/04).

Kepala BPKP Sumbar Arif Agus usai penyerahan LHP LKPD tersebut membenarkan jika Kabupaten Tanah Datar merupakan yang pertama diserahkan dan itu juga mendapat opini WTP dan sudah yang ke-12 kalinya berturut-turut.

“Dari hasil pemeriksaan tim BPK kami sampaikan bahwa Kabupaten Tanah Datar mendapat point 85 dan itu sudah yang paling tinggi di Sumatera Barat, dan target kami diangka 85 ini, “ujarnya.

Kepala BPK Perwakilan Sumbar ini juga sampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Tanah Datar dan DPRD yang telah membantu tugas-tugas BPK dalam menyelesaikan laporan keuangan yang tidak melewati batas waktu yang telah ditentukan.

Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra "Ini suatu kehormatan dan kebanggaan bagi kami dan hasilnya juga opini WTP".

“Alhamdulillah untuk kabupaten dan kota di Sumatera Barat WTP yang ke-12 kali berturut-turut rekor ini masih kami pegang, ini menunjukkan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar bersama DPRD serius dan selalu siap bekerja sama dengan BPK RI dan DPRD juga selalu mengawasi penggunaan keuangan daerah, termasuk internal kami sendiri, “tambahnya.

Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra ungkapan rasa syukur kepada Allah. SWT dan sampaikan ucapan terima kasih kepada segenap Pimpinan BPKP dan tim audit yang telah melakukan pemeriksaan terlahap LKPD Tanah Datar sehingga mendapat opini WTP dan sudah yang ke 12 kalinya berturut-turut.

“Untuk pemeriksaan BPK terkait permintaan data kami akan segera tindak lanjuti dan kami siap mendukung kinerja BPK dan kami juga sampaikan ucapan terima kasih kepada segenap Pimpinan DPRD dan Anggota sebagai mitra kerja yang selalu melakukan pengawasan, Sekda beserta jajaran dan OPD yang telah bekerja keras mewujudkan WTP ini serta masyarakat yang telah mendukung berbagai program Pemerintah Daerah, “ujarnya.

Bupati Eka Putra bertekat ditahun ini Tanah Datar sebagai kabupaten tercepat tahun depan tercepat dari kabupaten dan kota di Sumatera Barat.

Turut mendampingi Bupati Eka Putra menerima LHP LKPD tersebut Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana, Asisten Adminiatrasi Jasrinaldi, Inspektur Desi Rima, Kepala BPKD Helfi Rahmi Harum, Setwan Yuhardi, Kaban Kesbangpol Herison dan beberapa pejabat daerah lainnya. (Pinos/rls)

Pemkab Tanah Datar Gelar Upacara Hardiknas dan Hari Otda 2024
Tanah Datar, Maklumatnews - "Dengan Tema Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Yang Sehat, peringatan hari Otonomi Daerah ke XXVIII dalam memperkokoh komitmen, tanggung jawab dan kesadaran seluruh jajaran Pemerintah Daerah".

Hal iini disampaikan bupati Eka Putra ketika membacakan sambutan Menteri Mendagri pada upacara peringatan hari Otda ke XXVIII yang jatuh pada tanggal 25 April 2024 dan Hari Pendidikan Nasional di lapangan Cindua Mato Batusangkar, Kamis (2/5).

"Sekaligus amanah serta tugas untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal, serta mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang," ujarnya

Ditambahkannya, "Dalam konteks ekonomi hijau yang merupakan salah satu dari enam strategi transformasi ekonomi Indonesia untuk mencapai visi 2045, kebijakan desentralisasi memberikan ruang bagi Pemerintah Daerah untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lebih efisien dan berkelanjutan".

"Kebijakan Otonomi Daerah juga memberikan keleluasaan Pemerintah Daerah untuk melakukan eksperimentasi kebijakan di tingkat lokal untuk mendorong implementasi teknologi hijau, seperti penggunaan energi terbarukan, penggunaan mobil listrik yang menggantikan eksistensi mobil berbahan bakar fosil, pengolahan limbah yang ramah lingkungan sampai desain green building yang memperhatikan efisiensi energi". 

"Disamping itu, penggunaan material konstruksi ramah lingkungan dan manajemen limbah bangunan serta otonomi daerah telah memberikan dampak positif, berupa meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kemampuan Fiskal Daerah. 

Lebih lanjut, terkait dengan Hardiknas, Bupati Eka Putra saat membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengatakan Lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan kami di Kemendikbudristek. Menjadi pemimpin dari gerakan Merdeka Belajar semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.

Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar, bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan.

Kemudian, ketika langkah kita mulai serempak, kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi. Dampak yang ditimbulkan mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup kita secara drastis. Pada saat yang sama, pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan. Dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat.

Upacara kali ini turut dihadiri Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi Dt. Bungsu, Forkopimda, Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, Ketua TP PKK Tanah datar Ny. Lise Eka Putra, para Camat dan undangan lainnya. (Pinos/rls)

Ahli Waris Almarhum Jhon Fitri Terima Santunan BPJS Ketenagakerjaan 
Tanah Datar, Maklumatnews - "Program jaminan sosial bagi masyarakat BPJS Ketenagakerjaan pekerja bukan penerima upah ini telah dilauncing semenjak dua tahun yang lalu dengan tujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat dan agar tidak ada lagi masyarakat yang tidak mampu di Tanah Datar".


Hal itu dikatakan Bupati Tanah Datar Eka Putra ketika menyerahkan secara langsung santunan JKM dari BPJS Ketenagakerjaan sebesar 42 juta rupiah kepada ahli waris alm Jhon Fitri dirumah duka nagari Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo Utara,  Rabu (01/05).

“Manfaatkan uang ini dengan sebaik-baiknya dan dapat juga berkembang hendaknya untuk bisa dijadikan modal usaha dan bermanfaat untuk keluarga yang ditinggalkan dan bisa juga menjadi ladang amal bagi Almarhum", ucap Eka lagi.

Bupati juga berharap agar Wali Nagari proaktif menyampaikan kepada masyarakat tentang manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan ini.

Sebelumnya Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bukittinggi Iddial turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Almarhum Jhon Fitri dan katakan keikutsertaan Almarhum ini juga diinisiasi dari program Bupati Eka Putra.

“Program ini sangat membantu masyarakat dan juga sangat mendukung upaya pemerintah daerah dalam memberantas kemiskinan dan tidak menciptakan orang miskin baru, karena ini juga dapat menghindarkan masyarakat dari hutang piutang, gadai, jeratan rentenir dan resiko lainnya, “ucap Iddial.

Ditambahkannya jika dahulunya BPJS Ketenagakerjaan ini hanya terbatas pada perusahaan saja guna membantu karyawan yang mengalami kecelakaan kerja, namun sesuai Undang-Undang semenjak tahun 2014 sudah lebih luas lagi cakupannya, Almarhum dikatakannya baru 14 hari menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan sudah bisa dibayarkan satunan JKM nya.

Untuk kepesertaan dikatakannya ada yang penerima upah ada yang bukan penerima upah seperti karyawan perusahaan atau pekerja yang menerima gaji dan bukan penerima upah seperti program pak Bupati ini.

Turut hadir saat pemberian santunan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Jefri Masrul, Camat Lintau Buo Mulkhairi, Forkopimca, Wali Nagari Tigo Jangko dan beberapa tokoh masyarakat. (Pinos/rls)

Nagari Tanjung Launching Inovasi Simponi Diujung Jari
Tanah Datar, Maklumatnews -"Luar biasa, program inovasi Simponi diujung jari ini sebagai bukti bahwa pemerintah nagari Tanjuang memiliki tekad dan semangat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya, terutama dibidang informasi dan pelayanan".  

Kekaguman itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra saat launching Program inovasi sistim informasi dan pelayanan oleh nagari (SIMPONI) diujung jari di halaman kantor Wali Nagari Tanjuang, Kamis (2/5).

"Untuk itu, saya berharap dalam SIMPONI juga menyediakan data dan informasi mendukung Program Unggulan Kabupaten seperti berapa Hafiz/hafizah, berapa peserta BPJS ataupun tak punya BPJS, berapa yang sudah menikmati program Bajak Sawah Gratis, bahkan informasi tentang Program Satu Nagari Satu Event, " pesan Eka. 

"Dengan Program Inovasi SIMPONI ini tidak ada lagi masyarakat yang tidak terlayani berobat karena tidak punya uang atau BPJS, tidak ada anak-anak yang putus sekolah karena ketiadaan biaya dan lain sebagainya", ujar Eka lagi. 

"Karena Tanah Datar hanya memiliki 2 sektor utama yang terus dikembangkan yakni pertanian dan pariwisata dan kita terus mendorong agar anak-anak Tanah Datar yang hebat melalui Program Satu Rumah Satu Hafiz/hafizah serta menyediakan berbagai beasiswa pendidikan bahkan untuk masuk perguruan tinggi". 

"Disamping itu juga, kita juga sudah luncurkan Program Berobat Gratis di RSUD M. Ali Hanafiah untuk masyarakat tidak mampu ataupun yang tidak memiliki BPJS," sampainya. 

"Ucapan terima kasih disampaikan kepada tokoh masyarakat, programer dan kerja keras Wali Nagari bersama perangkatnya, semoga niat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat ini dinilai Allah SWT sebagai amal ibadah dan dibalasi pahala," pungkasnya.

Sebelumnya Wali Nagari Tanjuang Ridwan Amri sampaikan bahwa peluncuran program inovasi SIMPONI di Ujung Jari ini untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Nagari Tanjuang dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. 

"Dengan program ini akan diberikan kemudahan akses data, pengelolaan data yang efesien, pemantauan perkembangan seluruh sendi kebutuhan masyarakat dengan mengedepankan prinsip efesien, efektif dan transparan," sampainya.

"Dalam SIMPONI kita menyediakan data yang terus diperbaharui yang nantinya dimanfaatkan untuk proses pengambilan keputusan dalam pengelolaan nagari," sampainya. 

"Seiring perkembangan, nantinya program inovasi ini akan terus kita sempurnakan dengan kemudahan lainnya, seperti tanda tangan digital, hadir dalam playstore sehingga bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat. Dan bagi nagari lain yang tertarik kami akan senang hati membagi ilmu dan membantu," tukasnya. 

Launching Inovasi kali ini juga dihadiri anggota DPRD Khairul Abdi, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis PMDPPKB Abdurahman Hadi, Camat Sungayang Narti, bersama Forkopimca Sungayang, Ketua FKWN, beberapa Wali Nagari, tokoh masyarakat dan undangan lainnya. (Pinos/rls)

IKLB IX Koto Pekanbaru Gelar Silaturrahmi Dan Halal Bihalal
Maklumatnews, Pekanbaru - "Terima kasih kepada perantau Ikatan Keluarga Lintau Buo IX Koto yang terus mendukung pembangunan daerah dalam sinergitas para perantau terhadap percepatan pembangunan daerah memang sangat dibutuhkan".

Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra ketika menghadiri acara silaturrahmi bertajuk halal bihalal IKLB IX Koto Kita Pekanbaru di Riau Garden Pekanbaru, Jum’at (03/05).

Dikatakan, "Percepatan pembangunan daerah terus dilakukan berbagai program unggulan dilahirkan sebagai upaya pemerintah daerah mensejahterakan masyarakat tiada henti dengan lobi-lobi ke Pemerintah Pusat juga terus dilakukan agar dana pusat terus mengucur ke Tanah Datar".

“Kita terus berupaya membangun daerah dari berbagai segi, tidak hanya fisik semata, non fisik juga dikebut, ini tidak lain untuk Tanah Datar lebih baik lagi ke depannya, dari itu dukungan dari rantau sangat dibutuhkan, mari bersama kita bergandengan tangan membangun kampung halaman,“ ucap Eka lagi.

Diakui Bupati Eka Putra, saat ini kondisi jalan pintu masuk ke Tanah Datar memang rusak parah dan itu sudah ada anggaran dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, 

Bupati Eka Putra juga sebut untuk pembangunan jalan di Tanah Datar tahun ini juga dikerjakan karena sudah proses tender dengan anggaran dari Presiden melalui APBN sebesar Rp130 miliar. 

Sebelumnya, Ketua IKLB IX Koto Kota Pekanbaru Parisman Ikhwan  juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Eka Putra bersama rombongan yang telah berkenan hadir memenuhi undangan silaturrahmi IKLB tersebut.

Parisman sampaikan atas nama IKLB IX Koto di Kota Pekanbaru dan juga masyarakat yang dikampung halaman untuk terus mendukung program-program pemerintah daerah dan inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh Bupati Eka Putra.

“Dengan tema Perkuat Ukhuwah Islamiah dalam Meraih Idul Fitri yang Penuh Berkah mari bersama-sama kita dukung pemerintah daerah membangun kampung halaman serta hubungan silaturrahmi bupati selaku Pemerintah Daerah dengan perantau tetap harus terus dijaga,” sampainya.

Turut hadir pada acara silaturrahmi IKLB IX Koto tersebut Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Pemkot Pekanbaru Drs. Mahyudin, Staf Ahli Bupati Agusril, Kepala OPD, Ketua TPPKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, beberapa Pejabat Daerah, Camat Lintau Buo dan Camat Lintau Buo Utara,  Wali Nagari dan undangan lainnya. (Pinos/rls)

Sebagai Pelayan Masyarakat Bersikaplah Ramah Dan Murah Senyum 
Maklumatnews, Tanah Datar - "Ini akan menjadi hari bersejarah bagi kita semua dan Insha Allah Pemerintah Daerah akan terus berjuang sekeras-kerasnya untuk menerima pegawai selanjutnya baik itu ASN dan P3K bagi seluruh masyarakat Tanah Datar".

Hal itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra saat melantik secara resmi 669 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) merasa di gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar, Kamis (2/5).

"Untuk itu, debagai pelayan masyarakat bersikaplah yang ramah dan murah senyum, terlebih-lebih lagi pegawai akan berhubungan langsung dengan masyarakat"

Ditambahkan Eka Putra, "Ingatlah dan jangan lupa bagaimana perjuangan sejak dari awal hingga bisa dilantik menjadi tenaga P3K hari ini dalam wujud rasa syukur dengan melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara maksimal".

Terakhir Bupati Eka mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak untuk mensukseskan proses perekrutan hingga pelantikan 669 P3K yang terdiri dari 466 tenaga guru, 166 tenaga kesehatan dan 37 tenaga fungsional.

"Semoga momen hari ini dapat menambah semangat saudara dalam membangun kabupaten Tanah Datar lebih maju dengan bekerja cerdas, ikhlas dan tuntas, melalui bidang kerja masing-masing sesuai fungsinya," pungkaa Eka.
 (Pinos/rls)

Bupati Tanah Datar Audiensi Dengan Kementrian PPN/Bappenas RI
Jakarta, Maklumatnews - "Pemerintah Tanah Datar terus berupaya menjadikan daerahnya sebagai daerah sentra pangan dan pertanian untuk mendukung ketahanan pangan nasional serta berkembangnya agrowisata dalam mewujudkan wisata berkelanjutan".

Upaya tersebut disampaikan Eka Putra bupati Tanah Datar saat melakukan audiensi dengan jajaran Direktorat Pangan dan Pertanian di Kementerian PPN/Bappenas RI terkait usulan pembangunan daerah melalui DAK Tematik KSPP Roadmap 2025-20209, di Ruang Rapat Prof. Dr. Sugijanto Soegijoko, Jakarta, Selasa (30/4).

Dikatakan Eka Putra, "Dalam usulan pembangunan daerah melalui DAK Tematik KSPP Roadmap 2025-2029 tersebut mencakup integrasi seluruh bidang, baik itu bidang pangan, pertanian, wisata dan sebagainya yang akan berdampak bagi peningkatan pembangunan di Kabupaten Tanah Datar".

"Pada usulan ini, pengajuan di bidang pangan diantaranya pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan dan rehabilitasi jalan usaha tani serta pengembangan sarana dan prasarana tanaman pangan," ujarnya.

"Berbagai upaya untuk mengembangkan kawasan pertanian pangan berkelanjutan (KP2B) yang tersebar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Tanah Datar sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) nomor 5 tahun 2022 tentang RTRW tahun 2022- 2042," ujarnya lagi.

Diakhir sambutannya, Bupati Eka Putra menyebutkan untuk mendukung segala bentuk potensi yang ada di Tanah Datar, perlu peran dan dukungan pemerintah pusat dalam upaya mengatasi permasalahan yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, mengatakan bahwa kedatangan pemerintah daerah ke Direktorat Pangan dan Pertanian di Kementerian PPN/Bappenas RI, sebagai bentuk usaha dalam menjemput peluang untuk pembangunan di daerah.

"Ini sebagai bentuk kemauan sangat besar dari kami, untuk menjemput bola dalam mewujudkan usulan yang telah diserahkan. Dan, kami sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan di daerah, mudah-mudahan keseriusan kami ini, dapat diprioritaskan," ucap Anton.

Selanjutnya, Direktur Pangan dan Pertanian di Kementerian PPN/Bappenas RI Jarot Indarto, SP, MT, Msc, Ph.D mengatakan segala usulan yang telah diterima akan diproses melalui tahapan sesuai regulasinya.

"Terima kasih, kami telah memperoleh informasi, usulan dan sebagainya. Nanti, seluruh usulan akan dikembangkan, melalui proses dan tahapan. Seterusnya, untuk kebutuhan informasi yang lebih lanjut, kami dan beberapa unit kerja sangat bersedia, tergantung apa yang menjadi kebutuhannya," ujarnya.

Turut hadir pada saat itu, Koordinator Pangan Pertanian di Kementerian PPN/Bappenas RI Zulfriandi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Alfian Jamrah, Kepala Bappeda Litbang Tanah Datar Adriyanti Rustam, Kadis Pertanian Sri Mulyani, Kadia PUPR dan Pertanahan Ten Feri, Kadis Pangan dan Perikanan Harfian Fikri, Kabid Prasarana, Sarana dan Penyuluhan Dinas Pertanian Wel Embra serta Kabag Umum Setda Tanah Datar Ronal Satria. (Pinos/rls)

SMP 1 Batusangkar Gelar Perpisahan Kelas IX Dan Guru Purna Bakti
Tanah Datar, Maklumatnews - "Lanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi setelah lulus dari SMP ini dan semoga kalian semua berhasil dan diberi kemudahan oleh Allah dalam menggapai cita cita nantinya".

Hal tersebut disampaikan Ny. Lise Eka Putra pada  gelaran perpisahan siswa kelas IX dan guru purna bakti SMP 1 Batusangkar di Gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar, Rabu (1/5).

"Pasa kesempatan ini kami sampaikan ucapan selamat pada siswa yang telah menamatkan pendidikan serta ucapan terima kasih kepada guru purnabakti di SMP 1 Batusangkar atas pengabdiannya selama ini".

Lise berharap siswa yang telah menyelesaikan pendidikan di SMP1 Batusangkar, dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Kadisdik Tanahdatar In Hendri Abbas falam kesempatan tersebut sampaikan bahwa setelah tamat di SMP, seluruh siswa dapat menempuh pendidikan ke tingkat SLTA.

"Tidak ada siswa usia sekolah yang tidak melanjutkan pendidikan ke sekolah yang lebih tinggi hanya karena persoalan biaya, pemerintah daerah Tanahdatar menjamin biaya pendidikan kalian semua," katanya.

Sebelumnya, Kepala Sekolah SMP1 Batusangkar menyampaikan permohonan maaf pada orang tua siswa, bila selama menempuh pendidikan disekolah ini terdapat kesalahan .

"Mohon maaf bila kami sebagai tenaga pengajar ada salah dan janggal selama mendidik anak anak," katanya.

Dikesempatan itu SMP1 juga mengadakan perpisahan dengan guru yang telah memasuki masa pensiun.

"Walau sudah pensiun, mari tetap jalin tali silaturahmi. Tetaplah menjadi bagian dari sekolah yang sama sama kita cintai ini," katanya.

Disisi lain Ketua Komite Irman menyampaikan beberapa program komite, baik yang telah dilaksanakan maupun yang belum. Semua kegiatan komite dananya bersumber dari berbagai pihak. (Pinos)

Generasi Muda Harus Mempunyai Disiplin Dan Cita-cita YangTinggi
Tanah Datar, Maklumatnews - Bupati Tanah Datar Eka Putra merasa bangga dan sangat apresiasi atas disiplin yang ditunjukkan oleh siswa dan siawi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Batusangkar. 

Hal ini disampaikannya saat menjadi Inspektur upacara pada upacara bendera di MAN 2 Batusangkar Lima Kaum, Senin pagi (29/4). 

"Terima kasih, ananda semua telah menunjukkan sikap disiplin yang sangat baik selaku kepala daerah saya merasa bangga dan terus pertahankan sikap  seperti ini," ujar Bupati. 

"Saya yakin 10 sampai 20 tahun yang akan datang akan lahir para pemimpin hebat dari MAN 2 Batusangkar ini, untuk itu mulai sekarang persiapkan diri ananda dengan baik, tanamkan rasa syukur pada diri kalian karena tidak semua anak memiliki kesempatan bersekolah disini," pesannya. 

"Ananda sekalian merupakan pemuda - pemudi harapan bangsa, yang kelak akan menjadi penerus dan penyambung estafet perjuangan bangsa, maka dari itu kalian harus mempunyai cita-cita tinggi supaya kelak hidup kalian mempunyai arti", pesan Eka lagi. 

"Yakinlah, apabila cita-cita itu tercapai, kelak kalian akan menekur melihat anak tangga yang dulu pernah kalian lalui dengan tersenyum. Buya Hamka pernah berkata, 'Jika tidak ada cita-cita dan keinginan untuk menggapai cita-cita, maka tidak akan pernah ada kemajuan," ujar Bupati. 

"Ananda jangan sampai terlena dengan game online, jangan sampai tergoda dengan yang namanya narkoba atau terlena dengan pada kisah kasih di sekolah. Fokuslah pada tujuan kalian, buatlah orang tua, keluarga dan guru-guru kalian bangga," ujar Bupati mengingatkan. 

Lebih jauh, Bupati Eka Putra juga mengatakan bahwa hidup itu bukan tentang diri sendiri saja, karena itu kita harus bisa mengasah kepekaan terhadap sesama, dan juga terhadap lingkungan. 

Diakhir amanatnya, Bupati Eka Putra juga mengharapkan kepada seluruh stakeholder MAN 2 Batusangkar untuk terus mencetak generasi unggul Tanah Datar yang berkualitas dan berkarakter, dalam menyongsong Indonesia emas di tahun 2025 mendatang. 

Kegiatan upacara pagi itu juga dihadiri oleh Kadis Pendidikan Inhendri Abas, Kakan Kemenag H. Amril, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Camat Lima Kaum Ikrar Pahlevi beserta forkopimca, Wali Nagari se-Kecamatan Lima Kaum, Komite Sekolah, Kepala Sekolah MAN 2 Batusangkar beserta seluruh majelis guru dan undangan lainnya. (Pinos/rls).

Raih Prestasi Membanggakan, Atlet Taekwondo Dijamu Bupati 
Tanah Datar, Maklumatnews - "Dojang kami hanya menurunkan 25 atlet di kelas prestasi dan kelas festival yang jauh lebih sedikit dibandingkan klub lain di Sumatera karena rata-rata mereka menurunkan 200 atlet".
 
Kondisi demikian disampaikan pelatih Dojang DTF Tanah Datar Ridho Mahendra dalam jamuan sekaligus silaturahmi bersama atlet Taekwondo, Offisial beserta orang tua atlet dengan bupati Eka Putra di Indojolito Batusangkar, Minggu (28/4). 

"Meski begitu, Alhamdulillah kita mampu meraih juara umum 3 dalam kejuaraan Taekwondo Andalan Indonesia ini yang berlangsung pada 1 sampai 3 Maret 2024 lalu di GOR gelanggang remaja Pekanbaru, Riau dan diikuti 2.200 atlet.

Ditambahkan Ridho, " Prestasi yang diraih dikejuaraan level Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang bertajuk Taekwondo National Championship Andalan Indonesia 2024 memperebutkan piala Kemenpora RI itu diluar ekspekstasi atau melebihi target".

Adapun medali yang mampu diraih para atlet, tambah Ridho, pada kelas prestasi meraih 3 Medali Emas, 4 Medali Perak dan 1 Medali Perunggu, sedangkan kelas Festival meraih 4 Medali Emas, 5 Medali Perak dan 3 Medali Perunggu. 

"Alhamdulillah, hasil ini adalah buah dari latihan dan kerja keras anak- anak selama training camp dan daya juang saat pertandingan. Dan tentu support penuh dari orang tua atlet menuju pertandingan. Saya berharap Cabor taekwondo bisa memberikan dampak positif dan menjadi wadah berprestasi di tingkat daerah, provinsi, serta nasional bagi putra dan putri Tanah Datar," sampainya.

"Saat ini kami masih terkendala lokasi latihan yang refresentatif, terutama bisa terlindung dari cuaca hujan, dan juga butuh sekretariat yang nantinya dimanfaatkan untuk penyimpanan alat latihan, semoga pak Bupati ataupun pihak terkait bisa membantu kami," tukasnya. 

Sementara itu Bupati Eka Putra menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas raihan prestasi atlet-atlet taekwondo Tanah Datar. 

"Selamat atas prestasi ini, tentu raihan ini tidak mudah karena butuh kerja keras dan latihan yang luar biasa, Ini menjadi kebanggaan kita semua terutama pelatih, ofisial dan orang tua". 

"Jangan dengan semua itu membuat kita jumawa dan sombong, tapi terus latihan meningkatkan kemampuan sehingga akan meraih prestasi selanjutnya di masa datang dan untuk lokasi latihan dan sekretariat silahkan berkoordinasi dengan Dinas Parpora", ingat bupati.

"Ucapan terima kasih saya hagurkan kepada pelatih dan orang tua jangan pernah menyerah dan teruslah mendukung anak-anaknya sehingga mampu melahirkan prestasi lainnya," pungkasnya. (Pinos/rls)


Guru Penggerak Dituntut Untuk Selalu Kreatif Dan Penuh Inovasi 
Tanah Datar, Maklumatnews - "Dengan lulusnya CGP menjadi Guru Penggerak, akan semakin banyak guru berkualitas dalam meningkatkan mutu pendidikan di Tanah Datar untuk semakin baik lagi"

Hal ini disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra saat membuka Lokakarya 7 Angkatan 9 Calon Guru Penggerak (CGP) dan Panen Karya di aula SMA N 1 Sungayang, Minggu (28/4).  

"Untuk itu jujur, saya cukup suprise terhadap kegiatan yang awalnya saya mengira acaranya tidak semegah ini namun Alhamdulillah, ini bentuk aksi nyata bahwa bapak dan ibuk CGP memang tenaga pendidik yang hebat," ujar Eka Putra. 

Ditam ahkan Eka Putra, "Guru penggerak di tuntut untuk selalu kreatif dan penuh inovasi, karena memiliki peran penting dalam menggerakkan siswa ataupun guru di wilayahnya guna tercipta guru dan siswa yang handal dan mampu bersaing". 

Terakhir Bupati Eka Putra menyampaikan terima kasih kepada Balai Guru Penggerak Provinsi Sumbar yang telah melaksanakan kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi kepada CGP.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanah Datar Inhendri Abbas menyampaikan, Calon Guru Penggerak angkatan 9 berjumlah sebanyak 137 orang. 

"Sebanyak 137 orang CGP ini terdiri dari guru PAUD sampai SMA dan SMK yang tersebar di wilayah Kabupaten Tanah Datar," sampainya.

Dikatakan Inhendri, kegiatan panen hasil karya merupakan puncak CGP yang nantinya akan dinyatakan lulus dan menjadi Guru Penggerak. 

"Saya berharap nantinya mampu mengaplikasikan moto guru penggerak dalam melaksanakan tugasnya yaitu tergerak, bergerak dan menggerakkan," sampainya. 

Selepas itu Balai Guru Penggerak Sumbar disampaikan perwakilannya Cupfianis menyampaikan, sebanyak 137 CGP Tanah Datar semuanya lulus. 

"Semoga dengan bertambahnya Guru Penggerak di Tanah Datar mampu memberikan dampak dan meningkatkan pendidikan di Tanah Datar," ujarnya. 

Acara kali ini turut dihadiri Kacabdin Pendidikan Wilayah IV, pengawas satuan pendidikan dan Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP, SMA dan SMK serta Komunitas belajar se Kabupaten Tanah Datar hang dilanjutkan dengan pemotongan pita dan mengunjungi 28 stand CGP. (Pinos/rls)

MUI Tanah Datar Bakal Miliki Gedung Sekretariat
Tanah Datar, Maklumatnews - "Gedung ini telah lama diidamkan dan baru di masa kepemimpinan pak Eka bisa terlaksana serta terima kasih atas dukungan Bank Nagari Syariah yang turut membantu melalui dana CSR nya".

Hal itu disampaikan ketua pelaksana pembangunan gedung sekretariat MUI Tanah Datar Tarmizi pada peletakan batu pertama pembangunan gedung tersebut di komplek kantor bupati Pagaruyung beberapa waktu lalu.

Pembangunan yang diperkirakan akan selesai dalam 3 bulan ke depan, ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Ketua MUI Sumbar Buya Gusrizal Gazahar, Dirut Bank Nagari Syariah Sumbar Gusti Candra dan Ketua MUI Tanah Datar Yendri Junaidi.

Tarmizi menambahkan, pemilihan lokasi pembangunan sekretariat MUI Tanah Datar telah melalui hasil musyawarah dan pertimbangan bersama. 

Senada dengan itu, Ketua MUI Tanah Datar Yendri Junaidi menyampaikan terima kasih atas dukungan Bupati Tanah Datar bersama Bank Nagari Syariah, sehingga gedung MUI Tanah Datar bisa dibangun. 

" Saya mengucapkan terima kasih dan mendoakan gedung ini menjadi amal ibadah bagi pak Bupati dan Bank Nagari Syariah, karena memang gedung ini sangat dibutuhkan untuk melaksanakan berbagai program kegiatan MUI Tanah Datar," sampainya. 

Sementara itu, Dirut Bank Nagari Syariah Gusri Candra berharap, ke depannya gedung sekretariat MUI ini tidak hanya simbol, namun menjadi tempat penyebaran ilmu akidah ataupun muamalah.

"Kami Bank Nagari Syariah memang banyak bersentuhan dengan MUI terutama di bidang muamalah. Karena itu, kami juga berharap MUI Tanah Datar nantinya bisa berkontribusi positif kepada masyarakat," harapnya. 

Sementara itu, Bupati Eka Putra katakan, "Sebagai salah satu organisasi tentunya MUI memang harus memiliki gedung sendiri dan Alhamdulillah dalam masa 3 tahun kepemimpinan saya ini bisa kita wujudkan dalam beberapa bulan mendatang". 

"Insya allah, bersama dengan organisasi yang lain kita akan terus berupaya membantu dan meningkatkan lebih baik lagi. Terima kasih atas dukungan dan bantuan kita semua, khususnya Bank Nagari Syariah yang telah membantu melalui dana CSR," sampainya. 

"Khusus untuk mengambil keputusan penting di bidang keagamaan, saya selalu meminta pendapat MUI Tanah Datar. Semoga MUI Tanah Datar ke depan semakin solid dan lebih baik," pungkasnya. (Pinos/rls)

Bupati Eka Putra Buka Open Turnamen Simawang Cup
Tanah Datar, Maklumatnews - "Sebuah event memiliki berbagai manfaat yang tidak hanya sebagai wadah pertandingan saja namun juga mengasah mental dan jiwa sportif dalam bertanding dengan harapan nantinya bakal melahirkan atlet yang potensial dan unggul". 

Hal ini disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra,  saat membuka Simawang Cup 1 se Sumbar Riau dan Jambi dalam peringatan Anniversary 1 SSB Talago Panjang Nagari Simawang Kecamatan Rambatan, Sabtu (27/4).

"Dalam.hal ini, saya tentunya sangat mendukung kegiatan turnamen yang nantinya akan melahirkan atlet sepakbola yang potensial yang tentunya sejalan dengan kondisi sepakbola Tanah Air saat ini yang semakin baik di tingkat nasional ataupun internasional". 

Selanjutnya Bupati Eka Putra yang juga didampingi camat Rambatan Roza Melfita bersama Forkopimca juga
berharap semua atlet yang bertanding menampilkan yang terbaik selama melaksanakan pertandingan.

"Mari tampilkan penampilan yang terbaik sehingga bisa menghimbur penonton yang hadir, namun tentunya tetap menjunjung tinggi fair play dan sportifitas," ujarnya.

Terakhir Bupati juga menyampaikan terima kasih atas inisiasi panitia pelaksana untuk menggelar turnamen dan juga terima kasih atas dukungan masyarakat dan elemen terkait lainnya.

Sebelumnya panitia pelaksana Syafrizal menyampaikan, turnamen yang digelar 27 dan 28 Maret 2024 di ikuti lebih kurang 30 Sekolah Sepak Bola (SSB) se Sumbar, Riau dan Jambi memperbutkan hadiah total Rp10 juta dan tropi serta ucapan terima kasih atas kesempatan pak Bupati membuka turnamen yang baru pertama dilaksanakan.

Sementara itu Wali Nagari Simawang Firman Malin Panduko dalam sambutannya menyampaikan hal yang hampir sama serta ucapan terima kasih kepada bupati Tanah Datar dan dukungan masyarakat serta sponsor. 

"Terima kasih pak Bupati yang membuka secara resmi turnamen ini dan dukungan masyarakat serta kerja keras panitia pelaksana sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan sukses hendaknya," pungkasnya. (Pinos/rls)

Jamu Rombongan Bupati Pacitan, Eka Putra Paparkan Progul Daerahnya
Tanah Datar, Maklumatnews - "Terima kasih kepada pak bupati Pacitan yang menjadikan Tanah Datar tujuan studi tiru tentang Pengelolaan Inflasi, kami sambut dengan hati gembira karena tentunya juga ada hal lain yang bisa disinergikan antara kedua daerah". 

Hal itu dikatakan bupati Tanah Datar Eka Putra dalam jamuan makan malam menyambut Bupati Pacitan Provinsi Jawa Timur Indrata Nur Bayuaji bersama rombongan di Indo Jolito Batusangkar, Jum'at (26/4) malam .

"Tanah Datar memiliki dua sektor unggulan yakni Pertanian dan Pariwisata yang disokong dengan SDM yang handal. Karena itu kita melahirkan progul di bidang pertanian, pariwisata dan peningkatakan SDM". 

"Dibidang pertanian ada Program Bajak Sawah Gratis, Asuransi Padi dan Ternak, kemudian ada Progul Satu Nagari Satu Event dan juga Program Makan Rendang yang merupakan upaya pemberantasan rentenir dengan memberikan pinjaman modal kepada masyarakat maksimal Rp10 juta selama 24 bulan".

"Dibidang keagamaan,Program Satu Rumah Satu Hafiz/hafizah untuk membentuk karakter generasi muda Islami yang tangguh menyonsong Indonesia Emas 2045".  

"Meski karakter Tanah Datar dan Pacitan memiliki perbedaan, tentu ada beberapa program dan hal yang bisa disinergikan dan bahkan dilaksanakan, kita siap membantu sekiranya Pacitan ingin menindaklanjuti hasil kunjungan hari ini," tukas Eka.

Sementara itu Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menyampaikan terima kasih atas penyambutannya beserta rombongan, 
"Terima kasih atas penyambutan yang diberikan kepada kami, tentu jalinan silaturahmi ke depan akan semakin erat bisa terealisasi". 

"Banyak program yang disampaikan pak Eka yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meskipun ada perbedaan karakter kedua daerah tentu masih banyak yang bisa disinergikan bahkan tidak menutup kemungkinan akan menjadi sister city dan dari kunjungan ini tentu akan kita tindaklanjuti masa akan datang," pungkasnya. 

Turut hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Alfian Jamrah, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis PMDPPKB Abdurrahman Hadi, Kadis Pertanian Sri Mulyani, Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra, Sekretaris Nakerin Efrison, Kabag Pem Arif Gani. (Pinos/rls)

122 ASN Terima  SK Purna Tugas Dan Piagam Pengabdian 
Tanah Datar, Maklumatnews - "Kalau dilihat nilai tentu tidak seberapa, namun lihatlah makna dibalik kegiatan ini karena saya tidak ingin terjadi kejadian saat bapak dan ibuk masuk menjadi ASN disambut meriah, namun ketika pensiun hanya dilepas begitu saja segelintir pegawai saja". 

Hal itu disampaikan bupati Tanah Datar Eka Putra ketika menyerahkan SK Purna tugas dan Piagam penghargaan kepada 122 ASN di lingkup Pemkab Tanah Datar yang Purna Tugas atau memasuki masa pensiun di aula eksekutif kantor bupati Pagaruyung, Jum'at (26/4).

"Untuk itu, kegiatan ini sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada bapak dan ibuk ASN yang pensiun, setelah belasan bahkan puluhan tahun mengabdi sebagai abdi negara dengan bermacam tugas dan profesi," sampainya. 

Bupati Eka Putra mengungkapkan, semenjak ia menjabat sebagai Bupati, ia selalu melaksanakan kegiatan serupa sebagai salah satu bentuk penghargaan bagi ASN yang Purna tugas dengan harapan hadiah piagam dan uang transport ini tentunya bisa menjadi salah satu akhir dan kisah indah di penghujung karir. 

"Saya berharap bapak dan ibuk menjadi penyampai informasi yang benar kepada masyarakat, terutama terhadap capaian program pemerintah daerah ataupun pelaksanaan Program Unggulan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah". 

Terakhir Bupati juga mohon dukungan terus untuk menyukseskan berbagai Program tersebut dan mendoakan para Purna Tugas sehat dan sukses terus serta selamat sampai ke rumah masing-masing. 

Sementara itu Kepala Badan BKPSDM Desi Trikorina menyampaikan, kegiatan penyerahan SK dan Penghargaan sebagai apresiasi Bupati atas pengabdian dan dedikasi selama bertugas. 

"SK dan penghargaan pensiun yang akan diserahkan kepada 122 orang yang pensiun pada periode Januari sampai April 2024," sampainya. 

Adapun rincian ASN yang pensiun berdasarkan jenis jabatan adalah, PNS struktural sebanyak 7 orang, tenaga kesehatan 4 orang, PNS Pengawas Sekolah 4 orang, PNS Guru SMP 25 orang, PNS guru SD 47 orang, PNS Guru TK 3 orang, PPPK 2 orang dan fungsional pelaksana 24 orang. 

"Sementara itu, TMT pensiun 1 Januari sebanyak 64 orang, TMT 1 Februari sebanyak 17 orang, TMT 1 Maret sebanyak 22 orang, TMT 1 April sebanyak 13 orang dan Janda atau duda sebanyak 6 orang," pungkasnya yang turut didampingi Asisten Administrasi Umum, Kaban BKPSDM, Inspektur Daerah, Sekretaris Korpri dan undangan lainnya.  (Pinos/rls)

Pemda Pacitan Kunjungi  Tanah Datar Study Tiru Pengelolaan Inflasi
Tanah Datar, Maklumatnews - Tertarik dengan keberhasilan Pemerintah Daerah Tanah Datar menjadi yang terbaik 3 kali berturut-turut dalam pengendalian inflasi daerah di wilayah Sumatera, Pemerintah Daerah Pacitan Provinsi Jawa Timur lakukan studi tiru TPID ke Tanah Datar. 

Rombongan yang dipimpin langsung oleh Bupati Pacitan diwakili Sekda Heru Wiwoho tiba di Indojolito disambut Bupati Tanah Datar Eka Putra Jumat (26/4).

Pada kesempatan itu, Bupati Eka Putra menjelaskan, "Untuk terus menjaga kestabilan harga pasar kita tentu harus memperhatikan kebutuhan pokok masyarakat, terutama beras, cabai, bawang merah dan juga telur". 

"Namun ada satu yang kebanyakan orang tidak tahu yaitu jengkol yang sangat berpengaruh terhadap harga pasar, kalau harga jengkol tinggi ini akan berbuntut dengan harga bahan pokok lainnya," terang Bupati. 

Melanjutkan apa yang telah disampaikan oleh Bupati Eka Putra, Staf Ahli Bupati  Nusirwan infokan tentang Luhak Nan Tuo, "Selamat datang di Tanah Datar, semoga pak Sekda dan rombongan senang berada disini". 

"Kabupaten Tanah Datar terdiri dari 75 Nagari yang memiliki banyak potensi besar, diantaranya ada di bidang pertanian. Selain itu Tanah Datar juga merupakan daerah kunjungan wisatawan di Provinsi Sumatera Barat, dengan sedikitnya memiliki 150 destinasi wisata, mulai dari wisata sejarah, wisata alam, wisata minat khusus dan budaya, serta wisata kulinernya," ujar Nusirwan. 

"Kami berharap nantinya dari hasil diskusi yang akan dilakukan, kita bisa saling berbagi ilmu dan informasi dari masing-masing daerah, sehingga ini tentu akan menambah wawasan dan meningkatkan inovasi di daerah masing-masing," tukasnya. 

Sementara, Sekda Pacitan Heru Wiwoho menyampaikan terima kasih atas kesediaan Pemerintah Daerah Tanah Datar menyambut kehadirannya bersama rombongan. 

"Terima kasih atas kesediaan pak Bupati dan jajaran, karena telah menerima kami untuk melakukan studi tiru tentang Pengendalian Infasi Daerah (TPID) di sini. Kami tertarik melakukan studi tiru TPID ke Tanah Datar, karena Tanah Datar telah mampu menjadi TPID terbaik wilayah Sumatera 3 kali berturut-turut," sampainya. 

"Semoga setelah ini beberapa inovasi daerah yang selama ini telah diterapkan disini juga bisa kami terapkan di Pacitan, karena kondisi dua daerah ini hampir sama. Kabupaten Pacitan juga merupakan daerah pengunungan seperti disini, sehingga tidak ada salahnya inovasi yang telah diterapkan disini nantinya juga akan kami terapkan disana," tegasnya. 

Ikut bersama rombongan dari Pemda Pacitan, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kadis Pariwisata, Kadis Perdagangan dan Tenaga Kerja Kepala Bappeda Litbang, Kadis BKD dan Keuangan Daerah, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian, Kabag perekonomian, Kabag prokopim. 

Sedangkan ikut mendampingi bupati Rka Putra, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan H. Nusirwan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Alfian Zamra, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis Koperasi, UMKM dan Perdagangan Hendra Setiawan, Sekretaris Bappeda Litbang Irwan dan Kabag Perekonomian Masni Yuletri serta beberapa instansi terkait lainnya. (Pinos/rls)

Tanah Datar Nomor 1 MCP Untuk Tingkat Kabupaten Se Sumbar
Padang, Maklumatnews - Bupati Eka Putra ikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan Korupsi Wilayah Sumbar dalam upaya pencegahan tindak pidana korupsi serta pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan serta akuntabel di wilayah kabupaten Tanah Datar khususnya dan di Provinsi Sumatera Barat umumnya di Hotel ZHM Premiere Padang, Kamis (25/04) 

Disela-sela Rakor Bupati Eka Putra sampaikan "Rakor ini perlu diikuti guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang clean governance dan good governance sehingga kedepannya lebih baik lagi dalam pelayanan serta lebih maksimal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Tanah Datar".

Ditambahkan Eka Putra, “Pencegahan korupsi tidak semata kerja KPK dan Pemerintah, masyarakat juga memiliki peran penting dalam mencegah tindak pidana korupsi meskipun diakui KPK menjadi trigger mechanism dan salah satu pionir dalam hal ini di wilayah NKRI ini".

“Sedangkan sinergisitas dengan lembaga-lembaga pemeriksa eksternal seperti BPK harus terus dilakukan, begitu juga sinergi antar aparat penegak hukum, seperti Kepolisian, Kejaksaan, KPK yang juga harus terus ditingkatkan,” imbuhnya.

Bupati Eka Putra menegaskan bahwa Pemkab tidak main-main dalam persoalan akuntabilitas, harus diutamakan pencegahan, guna antisipasi sebelum terjadi korupsi, tentunya dengan tata kelola pemerintahan yang baik dan terkait MCP (Monitoring Center for Prevention) atau sistim pelaporan yang dibuat KPK untuk melaporkan upaya pencegahan korupsi ini kabupaten Tanah Datar peringkat I dan untuk kota peringkat I Kota Bukittinggi.

Sebelumnya Azwan, Ahli Utama Inspektorat Jenderal Kemendagri RI menyampaikan kutipan Presiden RI Joko Widodo bahwa masih banyak APBD yang tidak optimal, belanja daerah harus berorientasi hasil.

Belanja pendukung (honor, perjalanan dinas, rapat) masih cenderung lebih besar dibanding Belanja Utama yang produktif.

Dari kutipan Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian disampaikannya, Inspektorat atau APIP sebagai tulang punggung dan garda terdepan dalam pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Azwan juga sampaikan arahan dan penekanan MCP tahun 2024, diantaranya jadikan MCP sebagai alat untuk mendiagnosa terjadinya potensi korupsi di daerah, menumbuhkan komitmen dari seluruh elemen di daerah dimulai dari Kepala Daerah, DPRD, ASN di daerah untuk terlibat dan berperan aktif dalam upaya pencegahan korupsi.

Sementara itu Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menyampaikan Rakor ini guna menjaga bangsa dan negara dari bahaya korupsi dan juga guna sosialisasi dan saling bertukar fikiran seluruh pemangku kepentingan guna mencegah praktik korupsi di Sumatera Barat.

Disebutkan Gubernur Mahyeldi jika Pemprov telah melakukan berbagai upaya dalam mencegah praktik korupsi dengan bekerjasama dengan berbagai pihak seperti menguatkan komitmen Kepala Daerah untuk mencegah praktik korupsi, survey penilaian integritas, melaksanakan monitoring, implementasi pengelolaan pelayan publik, online dan lainnya.

Turut mendampingi Bupati Eka Putra saat rakor tersebut Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana, Inspektur Desi Rima dan beberapa pejabat daerah lainnya. (Pinos/rls)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.