Payakumbuh Bangun Rumah Layak Huni, Bantuan dan Komitmen Pemerintah

 

Payakumbuh – Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Payakumbuh, Jasman, hari Selasa 14 November 2023, menyerahkan bantuan stimulan pembangunan rumah baru yang layak huni dari Dana Insentif Fiskal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Payakumbuh 2023.

Penyerahan bantuan dilakukan di salah satu rumah penerima di Kelurahan Ompang Tanah Sirah.

Jasman menyampaikan komitmen Pemerintah Kota Payakumbuh untuk menurunkan angka Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dalam kurun lima tahun sejak 2017, mereka berhasil meningkatkan kualitas RTLH dari 2.809 unit menjadi 1.080 unit.

Ia menyampaikan bahwa tahun 2023, kita menangani 121 unit rumah, termasuk 11 unit pembangunan baru yang hari ini menerima bantuan dari APBD dan Insentif Fiskal Pemerintah Pusat.

Selama periode 2017-2023, Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman berhasil membantu meningkatkan 1.629 unit RTLH menjadi Rumah Layak Huni (RLH). Sumber dana berasal dari APBD, APBN, Baznas, CSR, dan lainnya.

Jasman menekankan bahwa bantuan ini merupakan bentuk perhatian kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan tujuan mengurangi keberadaan RTLH dan mengentaskan kemiskinan di Kota Payakumbuh.

Pada kesempatan ini, Pj Wako Payakumbuh menyerahkan bantuan alokasi untuk 11 unit rumah baru dengan besaran Rp50 juta untuk setiap unit. Bantuan terbagi menjadi Rp38 juta untuk bangunan dan Rp12 juta untuk upah.

Sebelas unit pembangunan rumah baru tersebar di dua Kecamatan, yaitu Payakumbuh Barat dan Payakumbuh Utara. Enam unit berada di Payakumbuh Utara, sementara lima unit di Payakumbuh Barat.

Ia juga menambahkan bahwa bantuan ini bersifat stimulan, mendorong dan meningkatkan keswadayaan masyarakat penerima.

Dengan kondisi rumah yang layak huni, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kesehatan, semangat kerja, dan perekonomian yang lebih baik.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Marta Minanda, menegaskan tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan persentase rumah layak huni di Kota Payakumbuh, serta meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.

“Bantuan ini difokuskan pada pencegahan perumahan kumuh, penataan, dan peningkatan kualitas perumahan kumuh di perkotaan. Salah satu bentuknya adalah peningkatan kualitas rumah tidak layak huni untuk rumah dengan tingkat kerusakan berat sebesar 65 persen,” jelasnya. (FS)

Labels:

Post a Comment

[blogger]

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.